Bayer Leverkusen berhasil mengalahkan Mainz 05 dengan skor 2-1 di BayArena, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB, dan mencatatkan rekor baru sebagai tim yang paling lama tidak terkalahkan di Jerman. Leverkusen kini sudah 33 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi, melewati rekor Bayern Munich yang dibuat pada musim 2020/2021 .

Leverkusen unggul cepat melalui gol Granit Xhaka di menit ketiga, setelah menerima umpan dari Amine Adli. Namun, Mainz tidak menyerah dan menyamakan kedudukan empat menit kemudian, berkat sundulan Dominik Kohr yang memanfaatkan sepak pojok Ridle Baku. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Leverkusen meningkatkan intensitas serangan mereka dan akhirnya mendapat gol kedua di menit ke-68. Robert Andrich melepaskan tembakan jarak jauh yang gagal diantisipasi oleh kiper Mainz, Robin Zentner, dan masuk ke gawang. Gol ini menjadi gol pertama Andrich di Bundesliga musim ini.

Mainz berusaha bangkit dan mencari gol penyama, tetapi peluang mereka semakin berkurang setelah Jessic Ngankam mendapat kartu merah langsung karena melanggar Xhaka di menit ke-80. Leverkusen pun berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan.

Dengan kemenangan ini, Leverkusen memperlebar jarak mereka dengan Bayern Munich yang berada di posisi kedua klasemen. Leverkusen kini mengoleksi 61 poin, unggul 11 poin dari Bayern yang baru akan bermain melawan RB Leipzig pada Sabtu malam. Leverkusen juga menjadi satu-satunya tim di lima liga teratas Eropa yang belum terkalahkan musim ini.

Pelatih Leverkusen, Xabi Alonso, mengaku senang dengan hasil yang diraih timnya, meskipun ia mengakui bahwa permainan timnya belum sempurna. Ia juga memuji mentalitas pemainnya yang tidak mudah menyerah dan terus berjuang hingga akhir .

"Kami senang dengan tiga poin, tapi kami tahu bahwa kami bisa bermain lebih baik. Kami tidak memulai babak kedua dengan baik, tapi kami bisa mencetak gol kedua dan mengontrol pertandingan. Kami harus terus bekerja keras dan meningkatkan kualitas kami," kata Alonso dalam konferensi pers pasca pertandingan.

"Rekor ini adalah bukti dari kerja keras dan dedikasi pemain. Mereka memiliki mentalitas yang luar biasa dan selalu ingin menang. Kami tidak boleh puas dengan apa yang sudah kami capai, kami harus tetap fokus dan siap untuk tantangan selanjutnya," tambahnya.

Leverkusen akan melanjutkan perjuangan mereka di Bundesliga dengan menghadapi rival sekota mereka, FC Koln, pada Minggu (4/3/2024) mendatang. Leverkusen juga masih berpeluang meraih treble, karena mereka sudah melaju ke semifinal DFB Pokal dan babak 16 besar Liga Europa. Leverkusen hanya pernah memenangkan dua trofi besar dalam sejarah mereka, yaitu Piala UEFA 1987/1988 dan DFB Pokal 1992/1993.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini