Everton mendapatkan angin segar setelah banding yang mereka ajukan terkait pelanggaran aturan laba dan keberlanjutan (FFP) diterima oleh Liga Inggris. Hukuman pengurangan poin yang semula 10 poin, kini dipangkas menjadi 6 poin saja.

Keputusan ini diumumkan oleh Everton melalui pernyataan resmi klub pada Senin (26/2/2024) malam WIB. Klub asal Merseyside itu mengaku puas dengan hasil banding tersebut dan berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam prosesnya.

"Everton dapat mengonfirmasi bahwa Dewan Banding telah menyimpulkan pengurangan poin yang dijatuhkan oleh Komisi Independen Premier League pada bulan November dikurangi dari 10 poin menjadi 6 poin, dan akan segera berlaku," demikian pernyataan resmi Everton.

"Sementara klub masih mencerna keputusan Dewan Banding, kami puas bahwa banding kami telah menghasilkan pengurangan sanksi poin," lanjutnya.

Everton dijatuhi hukuman pengurangan 10 poin pada November 2023 karena dinilai melanggar regulasi PSR (Profitability and Sustainability Rules), yang merupakan bagian dari FFP. Aturan ini menetapkan bahwa klub hanya diperbolehkan mencatat kerugian maksimal 105 juta pound dalam jangka waktu tiga tahun.

Namun, menurut laporan keuangan Everton, kerugian klub dalam periode tiga musim ke belakang mencapai 124,5 juta pound, alias melewati limit yang sudah ditetapkan. Sumber yang sama menyebut beban finansial Everton banyak bersumber dari pendanaan untuk stadion anyar mereka di area Bramley-Moore Dock.

Hukuman kepada Everton disebut merupakan sanksi pengurangan poin terberat dalam sejarah Premier League. Dalam sejarah Premier League, tercatat hanya ada empat klub yang pernah menerima sanksi pengurangan poin, yaitu Portsmouth, Wigan Athletic, Birmingham City, dan Sheffield Wednesday.

Setelah dijatuhi hukuman pengurangan 10 poin, Everton kemudian mengajukan banding. Klub mengklaim bahwa komisi yang menghukum mereka kurang berterus terang dan keliru dalam mempertimbangkan beberapa faktor, seperti uang stadion baru dan tolak ukur yang ada.

Dengan pengurangan hukuman menjadi 6 poin, nilai Everton di klasemen Liga Inggris 2023-2024 kini menjadi 25 dari 26 pertandingan. Meski hukumannya sudah dikurangi, skuad besutan Sean Dyche itu masih tertahan di peringkat ke-15, hanya unggul 5 poin dari zona degradasi.

Everton berharap bisa bangkit dari keterpurukan dan meningkatkan performa mereka di sisa musim ini. Klub juga berkomitmen untuk mematuhi aturan FFP dan menjaga kesehatan finansial mereka di masa depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini