Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso, masih bungkam soal rumor yang mengaitkan dirinya dengan dua mantan klubnya, Liverpool dan Bayern Munich. Alonso mengaku belum ada kabar baru untuk diungkapkan mengenai masa depannya.
Alonso menjadi salah satu kandidat kuat untuk menggantikan Jurgen Klopp di Liverpool, yang akan meninggalkan Anfield pada akhir musim ini. Selain itu, Bayern Munich juga dikabarkan menginginkan Alonso untuk mengisi posisi Thomas Tuchel, yang juga akan berpisah dengan klub raksasa Jerman tersebut.
Alonso sendiri memiliki sejarah panjang dengan kedua klub tersebut. Ia pernah membela Liverpool selama lima musim dari 2004 hingga 2009, dan meraih gelar Liga Champions, Piala FA, dan Piala Super Eropa. Ia juga pernah bermain untuk Bayern Munich dari 2014 hingga 2017, dan memenangkan tiga gelar Bundesliga.
Namun, Alonso tidak mau terlalu banyak berkomentar soal rumor-rumor tersebut. Ia mengatakan bahwa saat ini ia hanya fokus untuk menangani Leverkusen, yang sedang berada di puncak klasemen Bundesliga dengan keunggulan delapan poin dari Bayern Munich.
"Baru-baru ini mungkin ada banyak pertanyaan tentang masa depan saya," kata Alonso dalam konferensi pers sebelum laga melawan Mainz pada Jumat malam. "Saya tidak punya kabar baru untuk diungkapkan. Saya ingin mengatakan itu sebelumnya."
"Saat ini saya adalah pelatih di sini, itu pasti. Untuk masa depan saya tidak punya kabar baru untuk diungkapkan, kita lihat saja."
Alonso mengambil alih Leverkusen pada tahun 2022 dan berhasil membawa timnya tak terkalahkan di semua kompetisi musim ini. Mereka juga sudah melaju ke semifinal Piala Jerman dan babak 16 besar Liga Europa.
Alonso mengaku tidak terganggu dengan spekulasi yang beredar. Ia mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk sukses bersama timnya.
"Bagi saya ini bukan masalah," ujar Alonso. "Saya tahu bahwa tujuan saya adalah untuk sukses dengan tim saya. Itu adalah pekerjaan saya."
"Kami saat ini berada di posisi yang baik dan kami ingin terus seperti itu."
"Spekulasi itu normal, tapi ini bukan saat yang tepat untuk membicarakannya."
Artikel ini dibuat berdasarkan informasi dari sumber-sumber berikut: BBC Sport, Metro News, detiksport, pikiran-rakyat.com, dan SABC Sport.
