AS Roma berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Europa setelah mengalahkan Feyenoord dalam drama adu penalti yang berlangsung di Stadion Olimpico, Jumat (23/2/2024) dini hari WIB. Kemenangan ini membuat pelatih Roma, Daniele De Rossi, mengaku senang sekaligus lega.

Roma dan Feyenoord bermain imbang 1-1 dalam waktu normal dan perpanjangan waktu, sehingga skor agregat menjadi 2-2. Kedua tim harus menentukan nasib mereka lewat titik putih. Di babak penalti, Roma unggul 4-2 berkat penampilan gemilang kiper Mile Svilar yang menepis dua tendangan lawan.

Roma sebenarnya sudah tertinggal lebih dulu di menit kelima setelah Santiago Gimenez membobol gawang mereka. Namun, tuan rumah mampu menyamakan kedudukan di menit ke-15 lewat gol Lorenzo Pellegrini. Hingga akhir pertandingan, tidak ada gol tambahan yang tercipta.

De Rossi, yang baru saja menggantikan Jose Mourinho sebagai pelatih Roma, mengaku puas dengan hasil ini. Ia mengatakan bahwa kemenangan ini adalah kemenangan yang khas Roma, yang selalu membuat fansnya jantungan.

"Menakjubkan untuk mengingat segala yang terjadi malam ini. Ini adalah malam Eropa pertama saya di Roma (Olimpico) sebagai pelatih," ujar De Rossi kepada Sky Sport Italia.

"Saya sangat senang akhirnya seperti ini. Rasanya ini hasil yang pantas mempertimbangkan semua yang kami lakukan sepanjang laga, khususnya di babak pertama."

"Ini kemenangan yang sangat Romanista, bikin orang jantungan! Menurut saya kami sedikit mematahkan fatalisme, kami punya pepatah di sini ‘tak pernah ada kegembiraan’, tapi kita bisa membuka lembaran baru kok," imbuh eks gelandang tersebut.

De Rossi juga memuji kiper Svilar yang menjadi pahlawan kemenangan Roma. Ia mengatakan bahwa kiper asal Belgia itu telah menunjukkan kualitasnya meski jarang bermain.

"Svilar adalah kiper yang sangat bagus. Dia punya potensi besar dan dia sudah membuktikannya malam ini. Dia tidak banyak bermain karena kami punya Rui Patricio yang juga hebat, tapi dia selalu siap dan profesional," kata De Rossi.

Roma kini menunggu lawan mereka di babak 16 besar Liga Europa yang akan ditentukan melalui undian. De Rossi mengatakan bahwa ia tidak memilih lawan, tapi ia berharap bisa menghadapi tim-tim besar.

"Saya tidak punya preferensi untuk lawan kami di babak selanjutnya. Saya suka tantangan dan saya ingin bermain melawan tim-tim terbaik. Liga Europa adalah kompetisi yang penting dan kami ingin berjuang untuk memenangkannya," tutur De Rossi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini