Barcelona sedang mengalami krisis di posisi penyerang sayap. Dari empat pemain yang ada di skuad musim ini, hanya satu yang bisa dikatakan tampil konsisten, yaitu Lamine Yamal. Namun, pemain berusia 16 tahun itu masih terlalu muda untuk dituntut bermain terus-menerus dan berisiko cedera.

Tiga pemain lainnya, yaitu Joao Felix, Ferran Torres, dan Raphinha, memiliki masalah masing-masing. Joao Felix adalah pemain pinjaman dari Atletico Madrid yang harganya terlalu mahal untuk dipermanenkan. Ferran Torres sedang dibekap cedera hamstring dan belum bisa bermain hingga pertengahan Maret. Raphinha adalah pemain baru yang datang dari Leeds United pada Januari lalu, tapi belum bisa menunjukkan kemampuannya.

Situasi ini membuat Barcelona harus segera perbaiki sayapnya jika tidak mau terbangun dari mimpi buruk. Klub yang berjuluk Blaugrana itu sedang berjuang untuk mempertahankan gelar La Liga dan melaju jauh di Liga Champions. Tanpa penyerang sayap yang handal, Barcelona akan kesulitan untuk menciptakan peluang dan mencetak gol.

Barcelona dikabarkan sedang mengincar beberapa winger baru di bursa transfer musim panas mendatang, seperti Rafael Leao dari AC Milan dan Khvicha Kvaratskhelia dari Rubin Kazan. Namun, Barcelona juga harus memperhatikan neraca keuangannya yang masih belum seimbang akibat dampak pandemi Covid-19.

Apakah Barcelona bisa menemukan solusi untuk sayapnya yang patah? Ataukah Barcelona harus puas dengan mimpi buruk yang mungkin akan terus berlanjut? Hanya waktu yang bisa menjawab.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini