Xabi Alonso adalah salah satu legenda hidup sepak bola Spanyol yang telah bermain untuk klub-klub besar Eropa seperti Liverpool, Real Madrid, dan Bayern Munich. Namun, karier Xabi Alonso tidak berhenti setelah ia pensiun sebagai pemain. Ia kini menunjukkan bakatnya sebagai pelatih yang mampu membawa Bayer Leverkusen menjadi tim yang tak terkalahkan di Bundesliga.

Xabi Alonso ditunjuk sebagai pelatih baru Bayer Leverkusen pada 6 Oktober 2022, menggantikan Gerardo Seoane yang dipecat klub Jerman itu. Dalam waktu yang singkat, Xabi Alonso berhasil mengubah wajah Leverkusen menjadi tim yang solid, kreatif, dan efisien. Ia menerapkan gaya permainan yang menekankan penguasaan bola, pergerakan tanpa bola, dan transisi cepat.

Hasilnya, Leverkusen kini memimpin klasemen Bundesliga dengan keunggulan 11 poin dari Bayern Munich yang berada di posisi kedua. Leverkusen juga tidak terkalahkan dalam 33 pertandingan di semua kompetisi, melampaui rekor tak terkalahkan Bayern Munich yang sebelumnya mencatatkan 32 pertandingan.

Prestasi Xabi Alonso sebagai pelatih ini tidak lepas dari pengalaman dan pengetahuannya sebagai pemain. Xabi Alonso dikenal sebagai gelandang yang elegan, cerdas, dan berkelas. Ia memiliki ketepatan umpan, kecepatan distribusi bola, pemahaman taktik, dan visi permainan yang luar biasa. Ia juga menjadi pemimpin di lapangan yang dihormati oleh rekan-rekannya.

Selama karier bermainnya, Xabi Alonso telah memenangkan berbagai gelar bergengsi, baik di level klub maupun tim nasional. Ia menjadi bagian dari Tim Nasional Spanyol yang memenangkan Piala Dunia 2010 dan dua Piala Eropa (2008 dan 2012). Ia juga memenangkan Liga Champions bersama Liverpool (2005) dan Real Madrid (2014), serta beberapa gelar domestik di Spanyol dan Jerman.

Salah satu pelatih yang pernah melatih Xabi Alonso adalah Pep Guardiola, yang kini menangani Manchester City. Guardiola mengaku kagum dengan kualitas dan karakter Xabi Alonso, baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih. Ia bahkan menyebut Xabi Alonso sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ia latih.

"Dulu, ketika saya melatih Bayern, saya selalu berkata kepada Xabi Alonso bahwa dia akan menjadi pelatih yang hebat. Dia memiliki segalanya. Dia cerdas, tenang, dan berwibawa. Dia juga sangat mengerti sepak bola dan bisa berkomunikasi dengan baik dengan pemainnya. Saya senang melihat dia sukses di Leverkusen," kata Guardiola.

Xabi Alonso sendiri mengaku senang dan bangga dengan pencapaiannya sebagai pelatih. Ia mengatakan bahwa ia masih belajar banyak hal dan ingin terus berkembang. Ia juga berterima kasih kepada klub, staf, dan pemain Leverkusen yang telah mendukungnya.

"Saya merasa bahagia dan terhormat bisa menjadi pelatih di klub ini. Saya sangat menghargai kepercayaan yang diberikan kepada saya. Saya juga sangat puas dengan kerja keras dan semangat yang ditunjukkan oleh tim saya. Kami masih memiliki banyak tantangan dan tujuan yang ingin kami capai. Kami akan terus bekerja keras dan berusaha memberikan yang terbaik," ujar Xabi Alonso.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini