Declan Rice adalah salah satu pemain yang paling bersinar di Arsenal musim ini. Gelandang berusia 25 tahun itu telah mencetak empat gol dan enam assist dari 36 penampilan di semua kompetisi. Padahal, sebelum bergabung dengan The Gunners, ia lebih dikenal sebagai gelandang bertahan yang jarang mencetak gol atau assist.
Rice mengaku bahwa peran barunya di Arsenal memberinya kebebasan lebih besar untuk menyerang dan berkontribusi dalam proses kreasi gol. Ia mengatakan bahwa ia merasa lebih antusias dan berenergi saat bisa mencetak gol atau assist. Ia juga memiliki target pribadi yang ingin dicapai hingga akhir musim.
"Saya antusias dengan mencetak assist sekarang. Itu hal besar buat saya karena sebelumnya gol-gol dan assist bukan saya banget," kata Rice dikutip dari detiksport. "Tapi sekarang saya suka mencetak assist, mencetak gol-gol, dan saya merasa itu memberi saya energi lebih di lapangan. Saya berusaha keras, saya punya target hingga akhir musim ini, apa yang ingin saya capai," imbuhnya.
Rice juga mendapatkan penghargaan sebagai Pemain Terbaik Liga Premier versi London Football Awards 2024 pada Kamis malam. Ini adalah penghargaan kedua yang ia raih setelah tahun lalu juga mendapatkan anugerah serupa. Rice berhasil mengalahkan beberapa pemain bintang lainnya seperti kiper Tottenham Guglielmo Vicario, pemain sayap West Ham United Jarrod Bowen, bek kanan Tottenham Pedro Porro dan bek tengah Arsenal William Saliba.
"Rice merupakan pengakuan atas performa apik gelandang tengah ini selama 12 bulan terakhir, baik bersama Arsenal maupun selama bersama bekas klubnya, West Ham United," tulis ANTARA News.
Rice juga menjadi pahlawan Arsenal saat mereka menang dramatis 3-4 atas Luton di Piala Liga Inggris. Ia mencetak gol penentu kemenangan di menit ke-90+6 setelah sebelumnya Arsenal sempat tertinggal 3-2. Gol tersebut membuat Arsenal tetap kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan selisih tujuh poin dari Manchester City di posisi kedua.
"Ketika laga sepertinya bakal berakhir imbang, Declan Rice berhasil membobol gawang Luton di menit ke-90+6," tulis detikInet.
Rice memang menjadi salah satu pembelian terbaik Arsenal musim ini. Ia dibeli dengan harga 105 juta paun dari West Ham United, yang menjadikannya pemain termahal sepanjang sejarah Liga Inggris. Namun, ia telah membuktikan bahwa ia pantas mendapatkan harga tersebut dengan performa gemilangnya bersama Arsenal.
Rice kini menjadi salah satu pemain favorit manajer Arsenal, Mikel Arteta, yang sering memberinya kepercayaan untuk mengisi lini tengah. Ia juga menjadi andalan timnas Inggris di bawah asuhan Gareth Southgate. Rice diharapkan bisa membawa Arsenal meraih gelar juara Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak tahun 2004.
