Manchester – Manchester City menunjukkan kelasnya sebagai juara bertahan Premier League dengan menghancurkan rival sekotanya, Manchester United, dengan skor 3-1 di Etihad Stadium, Minggu (4/3/2024) malam WIB. Pemain muda Phil Foden menjadi bintang kemenangan The Citizens dengan mencetak dua gol.

Laga yang disebut-sebut sebagai Derby Manchester ini berlangsung dengan tempo tinggi sejak awal. MU sempat memberikan kejutan dengan mencetak gol pembuka melalui Marcus Rashford pada menit kedelapan. Rashford melepaskan tembakan jarak jauh yang tak bisa dijangkau oleh kiper Man City, Ederson.

Namun, Man City tidak tinggal diam dan terus menekan pertahanan MU. Mereka berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-56 lewat gol indah Phil Foden. Foden menerima umpan silang dari Kevin De Bruyne dan melesakkan bola ke pojok kanan gawang MU dengan kaki kirinya.

Foden kembali menjadi pahlawan bagi Man City dengan mencetak gol keduanya pada menit ke-80. Kali ini, Foden memanfaatkan kesalahan lini belakang MU yang gagal menghalau bola. Foden dengan sigap menyambar bola dan menaklukkan kiper MU, David De Gea, dengan tendangan keras.

Man City menambah penderitaan MU dengan mencetak gol ketiga pada masa injury time. Gol ini dicetak oleh Erling Haaland yang baru masuk sebagai pemain pengganti. Haaland memanfaatkan umpan terobosan dari Foden dan menyelesaikan dengan tenang.

Dengan kemenangan ini, Man City semakin kokoh di puncak klasemen Premier League dengan 71 poin dari 28 pertandingan. Mereka unggul 12 poin dari MU yang berada di posisi kedua. Man City juga memperpanjang rekor kemenangan beruntun mereka menjadi 21 di semua kompetisi.

Sementara itu, MU harus menerima kekalahan pertama mereka di Premier League sejak Oktober 2023. Mereka juga gagal mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di kandang lawan yang sudah berlangsung selama 143 laga. MU kini harus berjuang keras untuk mempertahankan posisi mereka di empat besar.

Phil Foden mendapat pujian dari manajer Man City, Pep Guardiola, atas penampilannya yang gemilang. Guardiola menyebut Foden sebagai pemain terbaik musim ini dan menentukan bagi timnya. Foden sudah mencetak 18 gol dan 10 assist dari 40 pertandingan di semua kompetisi musim ini.

"Memenangkan pertandingan adalah saat Anda menjadi pemain kelas dunia. Semua orang bermain bagus tapi Anda harus memenangkan laga, dan dia berhasil melakukan itu. Apa yang bisa saya katakan?" kata Guardiola, dilansir dari BBC.

"Dia adalah pemain terbaik musim ini. Tanpa mengurangi rasa hormat ke pemain-pemain luar biasa lainnya, tidak ada seorang pun yang begitu menentukan bagi kami selain dia musim ini," jelasnya.

Di sisi lain, manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, mengakui keunggulan Man City dan mengkritik penampilan timnya yang kurang konsisten. Solskjaer juga menyesalkan kesalahan yang dibuat oleh para pemainnya yang berujung gol-gol Man City.

"Kami tidak bermain cukup baik. Kami tidak bisa mengimbangi intensitas dan kualitas mereka. Kami membuat terlalu banyak kesalahan dan memberi mereka peluang untuk mencetak gol," kata Solskjaer, dilansir dari Sky Sports.

"Kami harus belajar dari ini dan bangkit lagi. Kami masih punya banyak pertandingan penting di depan. Kami harus tetap fokus dan berusaha memperbaiki diri," tambahnya.

Laga Man City vs MU juga menjadi sorotan karena adanya insiden antara Haaland dan Rashford di akhir pertandingan. Keduanya terlibat adu mulut dan saling dorong setelah Haaland mencetak gol ketiga Man City. Wasit kemudian menghentikan pertandingan dan memberi kartu kuning kepada keduanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini