Erik ten Hag baru saja mencatatkan laga ke-100 sebagai manajer Manchester United. Pelatih asal Belanda itu mengawali karirnya di Old Trafford pada Mei 2022, setelah sukses membawa Ajax meraih treble winners di musim sebelumnya. Namun, bagaimana prestasinya di MU dibandingkan dengan tiga manajer sebelumnya, yaitu Louis van Gaal, Jose Mourinho, dan Ole Gunnar Solskjaer?
Dari 100 laga yang sudah dijalani, Ten Hag berhasil meraih 60 kemenangan, 12 kali seri, dan 28 kekalahan. Persentase kemenangannya adalah 60 persen, dengan mencetak 167 gol dan kebobolan 122 gol. Di bawah asuhannya, MU sudah meraih satu trofi Piala Liga Inggris, dan saat ini masih berjuang untuk lolos ke Liga Champions musim depan.
Jika dibandingkan dengan tiga manajer sebelumnya, Ten Hag unggul dalam hal persentase kemenangan. Mourinho memiliki persentase kemenangan 58,33 persen, dengan 84 kemenangan, 32 seri, dan 28 kekalahan dari 144 laga. Pelatih asal Portugal itu juga membawa MU meraih tiga trofi, yaitu Community Shield, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.
Van Gaal memiliki persentase kemenangan 52,43 persen, dengan 54 kemenangan, 25 seri, dan 24 kekalahan dari 103 laga. Pelatih senior asal Belanda itu hanya meraih satu trofi Piala FA bersama MU. Sementara itu, Solskjaer memiliki persentase kemenangan 54,17 persen, dengan 91 kemenangan, 37 seri, dan 40 kekalahan dari 168 laga. Pelatih asal Norwegia itu tidak meraih satu trofi pun bersama MU.
Dari data di atas, terlihat bahwa Ten Hag memiliki performa yang lebih baik dari tiga manajer sebelumnya dalam 100 laga pertamanya. Namun, apakah itu cukup untuk memuaskan fans dan manajemen MU? Apakah Ten Hag bisa mempertahankan atau bahkan meningkatkan prestasinya di laga-laga berikutnya? Apakah Ten Hag bisa membawa MU kembali ke puncak kejayaan seperti era Sir Alex Ferguson? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.
