Real Madrid merasa dirugikan oleh keputusan wasit Jesus Gil yang meniup peluit akhir sebelum bola disundul Jude Bellingham masuk ke gawang Valencia pada laga lanjutan LaLiga, Minggu (3/3) dini hari WIB. Eduardo Camavinga, gelandang Madrid, mengatakan bahwa itu adalah hal paling aneh yang pernah dia lihat di sepakbola.

Madrid bermain imbang 2-2 dengan Valencia di Mestalla setelah tertinggal dua gol di babak pertama. Hugo Duro dan Roman Yaremchuk mencetak gol untuk tuan rumah, sementara Vinicius Junior membalas dengan dua gol untuk Madrid.

Pada menit ke-90+5, Madrid mendapat kesempatan emas untuk mencuri kemenangan. Brahim Diaz mengirimkan umpan silang ke kotak penalti Valencia dan Bellingham menyambutnya dengan sundulan. Namun, sebelum bola bersarang di gawang, wasit sudah meniup peluit akhir.

Keputusan wasit itu memicu protes keras dari para pemain Madrid yang merasa gol mereka sah. Bellingham bahkan mendapat kartu merah karena melontarkan umpatan kepada wasit. Camavinga, yang masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-67, mengaku tidak mengerti alasan wasit mengakhiri laga lebih cepat.

"Anda telah melihat apa yang terjadi, itu sangat aneh. Saya belum pernah melihat apa yang terjadi di sepakbola. Itu adalah hal yang sangat aneh," kata Camavinga seperti dikutip dari detiksport.

Striker Valencia, Hugo Duro, yang merupakan mantan pemain Madrid, juga mengaku bingung dengan keputusan wasit. Dia mengatakan bahwa wasit seharusnya menunggu bola masuk atau tidak sebelum meniup peluit.

"Saya memahami perasaan para pemain Madrid. Saya tidak mengerti mengapa wasit butuh waktu lama untuk meniup peluitnya," kata Hugo Duro seperti dikutip dari kumparan.

Hasil imbang ini membuat Madrid tetap berada di puncak klasemen LaLiga dengan 66 poin, unggul dua poin dari rival sekota mereka, Atletico Madrid, yang memiliki satu pertandingan lebih sedikit. Valencia berada di posisi kesembilan dengan 37 poin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini