Rasmus Hojlund adalah salah satu penyerang muda yang paling menarik perhatian di dunia sepakbola saat ini. Pemain asal Denmark ini baru bergabung dengan Manchester United pada musim panas lalu dengan harga yang fantastis, sekitar 72 juta poundsterling. Namun, Hojlund tidak langsung meledak di awal kariernya di Old Trafford. Dia harus menunggu hingga pertandingan ke-14 di Premier League untuk mencetak gol pertamanya.
Sejak saat itu, Hojlund mulai menunjukkan ketajamannya di depan gawang. Dia berhasil mencetak gol dalam lima pertandingan beruntun, termasuk gol penentu kemenangan United atas Liverpool di Piala FA. Hingga saat ini, Hojlund sudah mengoleksi tujuh gol dan dua assist dari 20 penampilannya di liga. Hojlund juga menjadi pilihan utama pelatih Ole Gunnar Solskjaer di posisi striker tengah, menggeser Anthony Martial dan Edinson Cavani.
Hojlund mendapat pujian dari banyak pihak, termasuk legenda United, Andy Cole. Mantan penyerang yang pernah mencetak 121 gol untuk Setan Merah ini mengaku terkesan dengan perkembangan Hojlund. Cole berharap Hojlund bisa terus menjaga kepercayaan dirinya dan mencetak gol-gol penting untuk United.
"Ya, karena ada ekspektasi besar pada dirinya saat pertama kali datang ke sini. Pemain muda dengan tekanan besar, harga yang mahal," kata Cole di situs resmi United. "Anda tahu dalam tim yang tak mencetak banyak peluang seperti anda tahu. Tapi, hal bagus untuknya saat ini adalah dia mendapatkan kepercayaan diri."
"Kepercayaan diri adalah hal besar di sepakbola. Dia bisa mencetak gol saat melawan Aston Villa dan golnya terus berlanjut sejak itu. Bagi saya secara pribadi, saya hanya ingin dia terus melakukan itu. Ya," tambahnya.
Hojlund memiliki potensi besar untuk menjadi penyerang kelas dunia. Dia memiliki kecepatan, kekuatan, teknik, dan naluri gol yang luar biasa. Dia juga masih berusia 21 tahun, yang berarti dia masih bisa berkembang lebih baik lagi. Hojlund bisa menjadi harapan baru bagi United untuk kembali meraih trofi-trofi bergengsi, baik di dalam maupun luar negeri.
Namun, Hojlund juga harus tetap bekerja keras dan tidak cepat puas dengan pencapaiannya. Dia harus belajar dari para senior dan legenda United yang pernah berjaya di lini depan, seperti Cole, Ruud van Nistelrooy, Wayne Rooney, atau Cristiano Ronaldo. Hojlund juga harus bisa mengatasi tekanan dan tantangan yang akan datang, baik dari lawan maupun media.
Hojlund adalah salah satu dari sekian banyak pemain muda yang berbakat di skuad United saat ini. Bersama dengan Marcus Rashford, Mason Greenwood, Bruno Fernandes, dan lainnya, Hojlund bisa membentuk generasi baru yang mengembalikan kejayaan United di kancah sepakbola dunia. Hojlund adalah masa depan United, dan United adalah masa depan Hojlund.
1
2
3
