Dalam dunia sepak bola yang penuh gejolak, Jurgen Klopp telah menjadi sosok sentral dalam narasi Liverpool selama hampir satu dekade. Kini, dengan berita kepindahannya yang semakin santer, banyak yang bertanya-tanya tentang masa depan klub yang telah dia bawa ke puncak kesuksesan.
Gary Neville, seorang analis sepak bola yang tidak asing lagi dengan persaingan di lapangan hijau, baru-baru ini memberikan pandangannya tentang situasi ini. Menurut Neville, Klopp adalah arsitek utama di balik tantangan gelar Liverpool, serupa dengan apa yang dilakukan Sir Alex Ferguson di Manchester United.
Klopp, yang telah memenangkan Liga Premier dan Liga Champions bersama Liverpool, dianggap sebagai salah satu manajer terbaik dalam sejarah klub. Namun, dengan kabar kepindahannya yang mungkin terjadi di akhir musim, Neville tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Dia percaya bahwa kepergian Klopp bisa membuat Liverpool mundur beberapa tahun ke belakang.
Neville juga menanggapi klaim Jamie Carragher tentang rivalitas Liverpool dan Manchester City, menyebutnya sebagai "penghancuran mutlak" oleh City sejak tahun 2018. Ini menunjukkan betapa pentingnya Klopp bagi Liverpool dan bagaimana kepergiannya bisa mengubah dinamika kekuatan di sepak bola Inggris.
Sementara itu, pemilik Liverpool, FSG, sedang berusaha keras untuk menemukan pengganti yang berkualitas untuk Klopp. Xabi Alonso, yang saat ini melatih Bayer Leverkusen, disebut-sebut sebagai salah satu kandidat terkuat, meskipun ada minat dari Bayern Munich.
Klopp sendiri belum memberikan konfirmasi resmi tentang rencana masa depannya, namun spekulasi terus berkembang. Apa yang pasti, kepergiannya akan menandai akhir dari era yang telah membawa banyak kenangan indah bagi para pendukung Liverpool.
Dengan masih tersisa di beberapa kompetisi musim ini, Klopp tentu ingin meninggalkan warisan yang lebih besar lagi sebelum dia mengucapkan selamat tinggal. Namun, hanya waktu yang akan menentukan bagaimana cerita ini akan berakhir.
