Arsenal, klub sepak bola yang berbasis di London Utara, telah berhasil mengakhiri penantian panjang selama 14 tahun untuk kembali ke perempatfinal Liga Champions. Pencapaian ini tidak datang dengan mudah, tetapi melalui kemenangan dramatis dalam adu penalti melawan FC Porto.
Pada pertandingan leg kedua babak 16 besar yang berlangsung di Stadion Emirates, Arsenal terpaksa menghadapi adu penalti setelah agregat kedua tim imbang. Kemenangan ini sangat berarti bagi The Gunners, julukan Arsenal, yang terakhir kali mencapai tahap ini pada musim 2009/2010.
Leandro Trossard, pemain yang berhasil mencetak gol pada menit ke-41, menjadi pahlawan bagi Arsenal dengan membawa timnya menyamakan kedudukan. Namun, kemenangan sejati diraih ketika dua penendang FC Porto, Wendell dan Galeno, gagal menjalankan tugas mereka, sementara semua eksekutor penalti Arsenal berhasil mencetak gol.
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan kepuasannya atas hasil yang diraih timnya. "Saya sangat senang. Sudah 14 tahun berlalu, yang merupakan waktu yang lama bagi klub seperti Arsenal, dan menunjukkan betapa sulitnya itu," ujar Arteta. Ia juga menambahkan bahwa kemenangan ini merupakan hasil dari kerja keras dan kekompakan tim.
Kemenangan ini tidak hanya mengakhiri kutukan bagi Arsenal tetapi juga menandai kebangkitan mereka di kancah sepak bola Eropa. Dengan semangat dan determinasi yang ditunjukkan, Arsenal kini siap menghadapi tantangan selanjutnya di perempatfinal Liga Champions.
