Pep Guardiola, manajer terkemuka Manchester City, telah mencapai kesuksesan yang luar biasa dengan klub-klub yang ia tangani. Namun, spekulasi tentang masa depannya sering muncul, terutama terkait dengan kemungkinan melatih tim nasional. Baru-baru ini, eks pemain Manchester City, Fernandinho, mengungkapkan pandangannya bahwa Guardiola tidak akan melatih tim nasional Spanyol, tetapi lebih memungkinkan untuk menangani tim nasional Inggris atau Belanda.
Menurut Fernandinho, masalah politik antara Catalonia dan Spanyol menjadi salah satu alasan utama Guardiola tidak mungkin melatih La Roja. Guardiola, yang memiliki hubungan erat dengan filosofi sepakbola Johan Cruyff, mungkin akan menemukan kesamaan dalam gaya bermain dengan tim nasional Belanda. Di sisi lain, dengan pengalaman dan keberhasilannya di Inggris, Guardiola juga dianggap cocok untuk memimpin The Three Lions.
Kontrak Guardiola dengan Manchester City akan berakhir pada musim panas 2025, dan meskipun belum ada keputusan resmi, banyak yang berharap ia akan mencari tantangan baru setelahnya. Fernandinho bahkan memprediksi bahwa Guardiola mungkin akan melatih sebuah tim nasional pada siklus Piala Dunia 2030.
Informasi ini menambah spekulasi tentang masa depan karier kepelatihan Guardiola, yang telah mencetak rekor impresif di klub-klub besar Eropa. Apakah Guardiola akan melanjutkan jejak kesuksesannya di tingkat internasional, masih menjadi pertanyaan yang menarik untuk diikuti.
