Manchester United meraih kemenangan dramatis atas Liverpool di pertandingan terakhir, namun kemenangan tersebut tercoreng oleh kartu merah yang diterima Amad Diallo. Diallo, yang baru berusia 21 tahun, mencetak gol kemenangan di menit akhir pertandingan, namun perayaannya dengan melepas baju berujung pada penerimaan kartu kuning kedua dan kartu merah.
Bruno Fernandes, kapten Manchester United, mengecam keputusan tersebut dan mendesak perubahan aturan. Fernandes menekankan bahwa pemain harus dapat mengekspresikan emosi mereka setelah mencetak gol, tentunya dengan tetap menghormati tim lawan. "Ini adalah bagian dari momen tersebut dan bagian dari menjadi muda," ujar Fernandes. "Momen ini harus dinikmati dan saya pikir ini adalah salah satu aturan yang harus diubah dalam sepak bola karena Anda seharusnya dapat merayakan gol, tentu saja dengan menghormati klub lain, untuk menikmati momen Anda."
Kritik Fernandes terhadap aturan ini menyoroti pentingnya mempertimbangkan emosi dan kegembiraan pemain dalam sepak bola. Sementara itu, pelatih Manchester United, Erik ten Hag, memberikan dukungan kepada Diallo di ruang ganti setelah pertandingan, mengakui kontribusi pentingnya meskipun terjadi insiden kartu merah.
Kemenangan ini membawa Manchester United ke semi-final Piala FA, di mana mereka akan menghadapi Coventry. Fernandes menambahkan bahwa kemenangan dramatis ini bisa menjadi titik balik bagi tim, yang belum menunjukkan performa terbaik mereka musim ini. "Kami telah berbicara tentang perubahan [sebelumnya] tetapi tidak pernah melakukan langkah selanjutnya. Namun, saya pikir kita harus memahami Piala FA adalah satu hal dan Liga Premier adalah hal lain," kata Fernandes.
Dengan hanya 10 pertandingan tersisa di Liga Premier, Manchester United tidak sepenuhnya bergantung pada diri mereka sendiri untuk meraih posisi teratas, namun Fernandes menekankan pentingnya fokus pada setiap pertandingan yang akan datang, dimulai dengan Brentford.
Insiden ini membuka diskusi lebih luas tentang aturan dalam sepak bola dan bagaimana aturan tersebut mempengaruhi pemain dan permainan secara keseluruhan. Apakah akan ada perubahan aturan yang diusulkan oleh Fernandes atau tidak, masih harus dilihat, tetapi jelas bahwa insiden ini telah memicu perdebatan penting dalam dunia sepak bola.
