Jakarta – Menjelang pertandingan krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia dan Vietnam, pengamat sepakbola ASEAN, Rhysh Rai, memberikan pandangannya. Rai menyatakan bahwa skuad Garuda di bawah asuhan Shin Tae-yong memiliki kekuatan yang lebih baik dibandingkan dengan Golden Star Warrior.
Pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) ini menjadi sorotan karena kedua tim telah menunjukkan performa yang mengesankan. Rai, yang merupakan eks pesepakbola asal Singapura, terkesan dengan integrasi pemain naturalisasi dan lokal di Timnas Indonesia. Menurutnya, hal ini memberikan nilai tambah bagi tim.
"Indonesia mungkin sedikit lebih kuat karena kombinasi pemain naturalisasi dan lokal yang baru saja mengantar tim ke babak 1/8 (16 Besar) Piala Asia," ujar Rai. "Level sepakbola mereka juga meningkat dengan hadirnya tambahan pemain naturalisasi."
Di sisi lain, Vietnam di bawah kendali pelatih Philippe Troussier sedang menghadapi tantangan. Rai menilai bahwa Troussier masih perlu membuktikan kemampuannya menggantikan Park Hang-seo. Dari 12 laga sejak awal 2023, Vietnam hanya meraih empat kemenangan dan mengalami kekalahan beruntun dalam lima laga terakhir.
"Troussier akan banyak belajar dari menyaksikan permainan lawan yang lebih kuat," kata Rai. "Timnya harus menunjukkan perkembangan di laga melawan Indonesia."
Pertandingan antara Indonesia dan Vietnam tidak hanya akan menentukan siapa yang lebih unggul di lapangan, tetapi juga akan menjadi penentu bagi kedua tim dalam perjalanan mereka menuju Piala Dunia 2026.
