Milan – CEO Inter Milan, Beppe Marotta, telah mengumumkan bahwa ia akan mundur dari jabatannya pada tahun 2027 ketika kontraknya berakhir. Marotta, yang telah menjabat sebagai CEO Nerazzurri sejak tahun 2019, dikenal karena kepiawaiannya dalam mengelola tim dan mencari pemain dengan transfer bebas biaya namun berkualitas.

Selama masa kepemimpinannya, Inter telah kembali menjadi pesaing utama di Serie A dan berhasil meraih gelar Scudetto pada musim 2020/2021, yang merupakan yang pertama sejak tahun 2010. Di bawah arahannya, Inter juga berhasil memenangkan dua Coppa Italia dan tiga Piala Super Italia, serta mencapai final Liga Champions.

Keputusan Marotta untuk mundur tidak lepas dari misinya untuk fokus pada pembinaan pemain muda. Ia percaya bahwa pemain muda adalah aset terbesar bagi setiap klub, dan ia ingin menggunakan pengalamannya untuk mencari bakat-bakat baru di sepakbola Italia.

Marotta juga menekankan pentingnya akses gratis ke olahraga bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu, di mana seringkali terdapat bakat tersembunyi. Ia berharap dengan langkah ini dapat memberikan kesempatan yang lebih besar bagi pemain muda berbakat untuk berkembang.

Pengumuman ini tentunya akan membawa perubahan besar bagi Inter Milan, namun Marotta yakin bahwa klub akan terus maju dan sukses di masa depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini