Philippe Troussier, pelatih Timnas Vietnam, telah dipecat dari jabatannya setelah kekalahan memalukan 0-3 dari Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Keputusan ini diambil setelah pertemuan antara Troussier dan Federasi Sepakbola Vietnam, yang mengevaluasi hasil buruk tim dalam beberapa pertandingan terakhir.
Troussier, yang kontraknya masih tersisa dua tahun, telah menerima banyak kritik dari suporter Vietnam. Kritik ini bukan hanya karena hasil buruk tim di lapangan, tetapi juga karena sikapnya setelah pertandingan. Menurut laporan media, Troussier tidak mengucapkan satu kata maaf pun kepada suporter setelah kekalahan dari Indonesia. Hal ini berbeda dengan para pemain yang berjalan mengitari stadion dan memberikan gestur permintaan maaf kepada para penggemar.
Kekalahan demi kekalahan yang dialami Timnas Vietnam telah menurunkan kepercayaan para penggemar terhadap Troussier. Pernyataannya yang kontroversial di masa lalu juga telah meninggalkan kesan negatif di kalangan penggemar dan media. Kini, dengan pemecatannya, Troussier meninggalkan warisan yang tidak diinginkan sebagai salah satu pelatih terburuk dalam sejarah sepakbola Vietnam.
