Timnas Vietnam tengah berada dalam situasi mendesak untuk menemukan pelatih baru setelah pemecatan Philippe Troussier. Dengan waktu yang terbatas hanya dua bulan, Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) harus bekerja cepat untuk mengisi kekosongan ini.
Troussier, yang baru menjabat sejak Maret 2023 dan memiliki kontrak hingga musim panas 2025, dipecat karena serangkaian hasil buruk yang dialami tim, termasuk kesulitan dalam lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kini, VFF berada dalam tekanan untuk menemukan kandidat yang tepat dalam waktu singkat.
Menurut Wakil Presiden VFF, Tran Anh Tu, "Kami tidak punya banyak waktu untuk membuat daftar kandidat yang cocok dan ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan." Jika dalam dua bulan ke depan pelatih resmi belum ditemukan, VFF akan mempertimbangkan untuk memilih pelatih interim.
Sementara itu, untuk ajang Piala Asia U-23 yang akan datang, Vietnam telah mempercayakan Hoang Anh Tuan sebagai pelatih sementara. Untuk timnas senior, Mai Duc Chung akan bertindak sebagai pelatih sementara hingga pelatih baru ditemukan.
Vietnam dijadwalkan akan melanjutkan perjuangan mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan Juni dengan dua pertandingan terakhir di Grup F. Dengan tantangan besar yang ada di depan mata, VFF harus segera menemukan solusi untuk memastikan timnas Vietnam dapat berkompetisi dengan performa terbaik mereka.
