Manchester – Performa Erling Haaland yang kurang memuaskan dalam pertandingan melawan Arsenal telah menarik kritik dari Roy Keane, legenda Manchester United. Keane menyatakan bahwa Haaland bermain seperti pemain divisi empat. Namun, Pep Guardiola, manajer Manchester City, dengan tegas membela striker Norwegia tersebut.
Dalam pertandingan yang berakhir tanpa gol tersebut, Haaland tidak berhasil melepaskan satupun tembakan ke arah gawang dari empat percobaan yang ia lakukan. Hal ini membuatnya menjadi sorotan Keane yang mengkritik performanya sebagai layaknya pemain League Two.
Guardiola menanggapi kritikan tersebut dengan menyatakan bahwa kegagalan Haaland dalam mencetak gol bukanlah semata-mata tanggung jawab pemain itu sendiri. Menurutnya, seluruh tim bertanggung jawab karena tidak mampu memberikan suplai bola yang baik kepada Haaland.
"Saya tidak setuju dengan Roy Keane," ujar Guardiola. "Erling adalah striker terbaik di dunia dan dia telah membantu kami memenangkan trofi musim lalu. Dia luar biasa dan bukan alasan kami tidak bisa menciptakan banyak peluang."
Guardiola menambahkan bahwa tim harus lebih sering berada di kotak penalti lawan agar Haaland memiliki lebih banyak ruang untuk mencetak gol. Dia juga menekankan bahwa sepak bola adalah olahraga tim dan tidak ada satu alasan tunggal yang menyebabkan kegagalan atau kesuksesan.
Haaland sendiri telah mencetak 52 gol di semua kompetisi musim lalu dan 29 gol musim ini, dengan 18 di antaranya di Premier League. Meskipun demikian, Manchester City kini tertinggal tiga poin dari Liverpool yang memimpin klasemen Liga Inggris.
