Manchester United (MU) menghadapi Liverpool dalam pertandingan yang berakhir imbang. Pelatih MU, Erik ten Hag, mengungkapkan perasaannya yang campur aduk setelah pertandingan tersebut. Di satu sisi, ia merasa kecewa karena timnya kehilangan poin penting, namun di sisi lain, ia bangga dengan potensi yang ditunjukkan oleh para pemainnya.

Pertandingan yang berlangsung di Old Trafford pada Minggu malam WIB ini menampilkan dua tim dengan performa yang berbeda di setiap babaknya. MU, yang tidak mampu mencatatkan tembakan pada babak pertama, bangkit di babak kedua dan nyaris meraih kemenangan. Gol-gol dari Bruno Fernandes dan Kobbie Mainoo sempat memberikan keunggulan bagi MU sebelum Mohamed Salah memaksakan skor imbang untuk Liverpool melalui penalti.

Ten Hag menyatakan bahwa ia kecewa karena timnya kembali kehilangan poin dari posisi memimpin, terutama setelah hasil imbang sebelumnya dengan Brentford dan kekalahan dari Chelsea. Namun, ia juga menyampaikan rasa bangganya terhadap respons timnya dalam menghadapi kesulitan selama pertandingan.

"Rasanya sangat campur aduk," ujar Ten Hag kepada BBC. "Di satu sisi saya kecewa kami membuang tujuh poin dalam satu pekan setelah berada di posisi memimpin, tapi kami harus menyalahkan diri sendiri karena membuat kesalahan-kesalahan bodoh."

"Di sisi lain saya sangat bangga. Anda bisa melihat bagaimana kami berkembang dan potensi dari skuad ini menakjubkan," tambahnya.

MU kini berada di urutan keenam klasemen Liga Inggris dengan harapan masih terbuka untuk lolos ke Liga Champions musim depan. Ten Hag menekankan pentingnya belajar dari pengalaman dan mengambil tindakan serta keputusan yang lebih baik di masa depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini