Sebuah insiden menarik terjadi dalam laga antara Chelsea dan Everton di Stamford Bridge, dimana beberapa pemain Chelsea terlihat berebut bola penalti. Kejadian ini mendapat sorotan khusus dari gelandang Everton, Dele Alli, yang menyindir tingkat kematangan para pemain Chelsea tersebut.
Pada pertandingan yang berlangsung pada Selasa dini hari WIB, Chelsea yang sudah unggul dengan skor 4-0 mendapat kesempatan penalti setelah Noni Madueke dilanggar oleh James Tarkowski. Awalnya Madueke yang mengambil bola dan berniat untuk mengeksekusi, namun kemudian Nicolas Jackson datang dan berusaha mengambil alih bola tersebut. Situasi menjadi tegang ketika Cole Palmer turut serta dan pada akhirnya ia yang menjadi eksekutor penalti karena memang dia adalah penendang utama tim.
Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, tidak senang dengan insiden tersebut dan menyebutnya sebagai momen yang memalukan. Ia berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
Dele Alli, yang hadir sebagai komentator di studio Sky Sports, memberikan komentar mengenai insiden tersebut. Menurutnya, aksi berebut penalti itu menunjukkan belum matangnya para pemain yang terlibat. Alli juga menyinggung tentang insiden penalti dalam pertandingan melawan Manchester United dimana tidak ada perebutan karena situasi yang lebih menegangkan.
Alli berpendapat bahwa para pemain seharusnya menunjukkan keinginan mereka untuk mencetak gol dalam permainan, bukan dalam situasi penalti jika mereka bukanlah eksekutor utama. Ia juga menambahkan bahwa para pemain muda ini akan belajar dari pengalaman tersebut dan ini adalah bagian dari proses pertumbuhan mereka.
Chelsea sendiri berhasil menutup pertandingan dengan kemenangan besar 6-0 atas Everton.
