Jakarta – Dalam pertandingan leg kedua perempatfinal Liga Champions yang berlangsung di markas Borussia Dortmund, Atletico Madrid hampir saja membunuh laga lebih cepat. Kejadian krusial terjadi saat Alvaro Morata, penyerang Atletico, gagal memanfaatkan peluang emas di awal pertandingan yang berpotensi mengubah jalannya pertandingan.

Pada menit keempat, Morata berhasil berhadapan satu lawan satu dengan kiper Dortmund, Gregor Kobel. Sayangnya, tendangan Morata melebar dan tidak berbuah gol. Andai saja bola tersebut menggetarkan jala gawang, Atletico akan memimpin dengan agregat dua gol dan memberikan tekanan psikologis yang besar kepada Dortmund.

Meskipun demikian, nasib baik tampaknya berpihak kepada tuan rumah. Dortmund berhasil memimpin 2-0 di babak pertama melalui gol-gol Julian Brandt dan Ian Maatsen. Situasi ini membuat Dortmund unggul agregat 3-2 atas Atletico.

Atletico tidak menyerah begitu saja dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di babak kedua melalui gol bunuh diri Mats Hummels dan gol Angel Correa. Namun, Dortmund bangkit dan mencetak dua gol tambahan yang membuat mereka menang dengan skor akhir 4-2. Kemenangan ini membawa Dortmund maju ke semifinal dengan keunggulan agregat 5-4.

Kegagalan Morata dalam memaksimalkan peluang emas tersebut menjadi momen penentu yang mungkin telah mengubah nasib Atletico dalam kompetisi ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini