Jakarta – Dalam persiapan untuk pertandingan Piala Asia U-23 2024, Timnas Australia U-23 telah melakukan studi mendalam terhadap permainan Timnas Indonesia U-23 serta tim senior. Pelatih Australia, Tony Vidmar, menyatakan bahwa mereka telah menonton banyak rekaman pertandingan Indonesia dan mempersiapkan taktik yang cermat untuk menghadapi Garuda Muda.
Pertandingan antara Indonesia dan Australia yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa pada tanggal 14 April 2024 menjadi sorotan utama dalam fase grup. Dengan 13 pemain senior yang memperkuat skuad, Timnas Indonesia U-23 di bawah asuhan Shin Tae-yong menunjukkan pengalaman yang signifikan meskipun banyak di antara mereka merupakan pemain debutan.
Kedua tim memasuki pertandingan dengan kebutuhan kemenangan setelah hasil yang kurang memuaskan di pertandingan sebelumnya; Indonesia kalah dari Qatar sementara Australia bermain seri dengan Yordania. Kemenangan di pertandingan ini akan sangat krusial untuk menentukan nasib kedua tim dalam lolos ke perempatfinal turnamen.
Hasil pertandingan menunjukkan keunggulan Timnas Indonesia U-23 dengan skor 1-0 atas Australia. Gol tunggal dicetak oleh Komang Teguh lewat sundulan setelah situasi sepak pojok di menit ke-45. Kemenangan ini tidak hanya menjadi sejarah baru bagi Timnas Indonesia U-23 yang melakoni debut di Piala Asia U-23 tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk melaju ke fase gugur.
Kekalahan dari tuan rumah Qatar yang sarat kontroversi tidak menghentikan semangat Garuda Muda untuk bangkit dan membuktikan kemampuan mereka di kancah internasional. Dengan tiga poin yang berhasil dikumpulkan dalam dua pertandingan, harapan untuk lolos ke babak selanjutnya masih terbuka lebar saat mereka akan bertemu Yordania di laga terakhir grup.
