Arsenal dan Chelsea baru-baru ini terlibat dalam pertarungan sengit di bursa transfer, tetapi fokus utama bagi The Gunners adalah mempertahankan momentum mereka di liga setelah kemenangan besar atas Chelsea dengan skor 5-0. Kemenangan ini tidak hanya menegaskan posisi Arsenal di puncak klasemen, tetapi juga memberikan dorongan moral yang signifikan setelah kekalahan dari Aston Villa dan Bayern Munich.
Kai Havertz, mantan pemain Chelsea yang pindah ke Arsenal dengan nilai transfer £65 juta, telah memberikan komentar pedas terhadap mantan rekan satu timnya di Chelsea, dengan mengatakan tidak ada satupun dari mereka yang ia inginkan untuk bergabung dengan skuad Arsenal saat ini. Ini menunjukkan tingkat keyakinan yang tinggi dari Havertz terhadap tim barunya.
Arsenal juga terlibat dalam pertarungan transfer senilai $107 juta untuk mendapatkan striker Sporting, Viktor Gyokeres, yang menunjukkan ambisi klub untuk terus memperkuat skuad guna mempertahankan posisi mereka di puncak.
Pertandingan terakhir antara Arsenal dan Chelsea berakhir dengan kemenangan telak untuk Arsenal. Dengan gol-gol dari Leandro Trossard dan Ben White serta dua gol dari Havertz, Arsenal berhasil mengirimkan pesan kuat tentang kredensial mereka sebagai kandidat juara. Kekalahan ini merupakan pukulan berat bagi Chelsea, yang musimnya telah penuh dengan kekecewaan.
Dengan musim yang masih panjang, kedua tim tentunya akan terus berusaha untuk mencapai tujuan mereka masing-masing. Namun, bagi Arsenal, momentum adalah kunci, dan mereka tidak ingin kehilangan itu lagi.
