Jakarta – Dalam dunia sepak bola, jarang terjadi momen ayah dan anak bermain bersama dalam satu tim. Namun, Persija Jakarta telah mewujudkan mimpi tersebut dengan Maman Abdurrahman dan putranya, Rafa Abdurrahman. Keduanya telah menciptakan sejarah di BRI Liga 1 dengan bermain bersama, membuktikan bahwa ‘buah jatuh tak jauh dari pohonnya’.

Maman Abdurrahman, bek senior Persija Jakarta, telah menutup Liga 1 2023-2024 dengan rasa bangga. Meskipun timnya gagal mencapai posisi terbaik, ia berhasil mewujudkan impiannya bermain bersama Rafa dalam pertandingan profesional. Pada laga terakhir melawan PSIS Semarang, Maman diturunkan pada menit ke-68 dan diikuti oleh Rafa pada menit ke-90+3’. Kemenangan 2-1 atas PSIS Semarang semakin memperistimewa momen tersebut.

Maman mengucapkan terima kasih kepada pelatih Thomas Doll yang telah memberikan kesempatan berharga ini. "Saya mau mengucapkan terima kasih sama Coach dan staff karena sudah memberi kesempatan saya bermain dengan anak saya. Itu yang cukup luar biasa istimewa," ujar Maman.

Rafa Abdurrahman, yang baru berusia 16 tahun, telah menunjukkan potensi besar sebagai bek tengah. Dengan kaki dominan kanan dan bergabung dengan Persija Jakarta Youth sejak 1 Januari 2022, ia telah mengikuti jejak ayahnya dalam sepak bola profesional Indonesia.

Kisah Maman dan Rafa ini tidak hanya tentang sepak bola tetapi juga tentang warisan dan nilai-nilai keluarga. Mereka telah membuktikan bahwa bakat dan semangat dapat diwariskan dan berkembang dari generasi ke generasi. Kisah mereka akan menjadi inspirasi bagi banyak orang bahwa mimpi bisa menjadi kenyataan dengan kerja keras dan dedikasi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini