Dominik Szoboszlai, gelandang berusia 23 tahun yang didatangkan Liverpool dari RB Leipzig dengan harga 60 juta paun di awal musim ini, sempat mencuri perhatian dengan performa awal yang menjanjikan. Namun, belakangan ini, ia mengalami penurunan performa yang cukup signifikan.

Setelah awal yang cemerlang bersama Alexis Mac Allister, membawa energi baru ke lini tengah Liverpool dan memperlihatkan gaya permainan heavy-metal ala Juergen Klopp, Szoboszlai mengalami cedera hamstring yang menghambat lajunya. Cedera tersebut sempat kambuh dan sejak itu, ia kesulitan untuk kembali ke performa puncaknya.

Szoboszlai mengakui bahwa ia terlalu percaya diri setelah awal yang baik di lingkungan baru. Ia menyadari bahwa masih perlu beradaptasi dengan kultur sepakbola Inggris dan menyerap informasi sebanyak mungkin untuk bisa bersaing di Premier League.

"Saya mungkin menetapkan standar terlalu tinggi untuk diri sendiri," ujar Szoboszlai. "Ada beberapa pertandingan dimana saya tidak bisa menunjukkan kemampuan terbaik saya dan itu terlihat oleh semua orang."

Meskipun telah mencetak tujuh gol dan empat assist dari 43 penampilan di semua kompetisi, posisi utama Szoboszlai di tim telah tergeser. Ia hanya menjadi starter dua kali dalam tujuh pertandingan terakhir Liverpool.

Szoboszlai juga menambahkan bahwa sepakbola di Inggris berjalan lebih cepat dibandingkan Bundesliga, dan pemain harus tahu apa yang akan dilakukan dengan bola sebelum menerimanya. Ini merupakan tantangan baru baginya dan ia bertekad untuk belajar dan berkembang lebih lanjut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini