Liverpool – Kepergian Juergen Klopp dari Liverpool telah meninggalkan kesan mendalam bagi pemain dan penggemar. Dua kapten The Reds, Virgil van Dijk dan Trent Alexander-Arnold, tidak dapat menahan air mata mereka saat melepas pelatih yang telah membawa klub kembali ke puncak kesuksesan.

Klopp, yang kontraknya seharusnya berakhir pada tahun 2026, memutuskan untuk mengundurkan diri pada akhir musim 2023-2024 setelah pertandingan terakhir melawan Wolverhampton Wanderers di Anfield. Kemenangan 2-0 tersebut menjadi simbolis sebagai perpisahan Klopp dengan skuad The Reds yang telah ia bawa meraih enam trofi, termasuk Liga Inggris dan Liga Champions.

Van Dijk, yang didatangkan Klopp dari Southampton pada tahun 2018, terlihat sangat emosional dan menangis saat memeluk Klopp di lapangan. "Sulit, tetapi hidup terus berjalan," ucap Van Dijk kepada Sky Sports. "Saya tidak bisa berkata-kata. Ini adalah hari yang sangat emosional," tambahnya.

Trent Alexander-Arnold, yang diorbitkan Klopp ke tim utama pada tahun 2017 dan kini menjadi salah satu bek kanan terbaik dunia, juga menunjukkan emosi yang sama. Air mata mengalir saat ia mendengar pidato perpisahan Klopp.

Kepergian Klopp tidak hanya meninggalkan kesedihan tetapi juga kekhawatiran akan masa depan klub. Kontrak Van Dijk dan Alexander-Arnold akan berakhir pada tahun 2025, dan ada kekhawatiran bahwa mereka mungkin mengikuti jejak Klopp.

Namun, untuk saat ini, tangis dan emosi yang ditunjukkan oleh Van Dijk dan Trent merupakan penghormatan terakhir bagi pelatih yang telah mengubah nasib Liverpool.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini