Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah memasuki ronde ketiga, dengan dua pertandingan telah dimainkan. Dari 18 tim yang bertanding, Timnas Australia menjadi sorotan setelah menjadi satu-satunya tim yang belum berhasil mencetak gol.

Dalam dua laga yang telah dijalani, Australia meraih satu kekalahan dan satu hasil imbang. Kekalahan pertama dialami saat melawan Bahrain dengan skor 0-1, diikuti dengan hasil imbang tanpa gol saat menghadapi Indonesia.

Kegagalan mencetak gol membuat posisi Australia tertahan di posisi kelima Grup C, hanya mengumpulkan satu poin. Selisih gol mereka juga tercatat minus satu.

Berbeda dengan Australia, Jepang justru tampil cemerlang di Grup C dengan dua kali kemenangan dan mencetak total 12 gol tanpa kebobolan. China, yang berada di posisi juru kunci, meski belum meraih poin, namun telah mencetak satu gol ke gawang Arab Saudi. Indonesia pun telah mencetak gol ke gawang yang sama.

Meski belum mampu mencetak gol, pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, tetap optimis dengan peluang lolos timnya. "Masih ada delapan pertandingan lagi, dan kami akan terus berjuang," ujar Arnold.

Kekhawatiran mulai muncul di kalangan penggemar dan pengamat sepakbola Australia. Ketidakmampuan mencetak gol menjadi masalah serius yang harus segera diatasi. Dengan waktu yang terus berkurang, Arnold dan para pemainnya harus mencari solusi cepat agar tidak semakin tertinggal dari lawan-lawannya.

Menarik untuk menyaksikan bagaimana Australia akan merespons situasi ini. Apakah mereka akan mampu bangkit dan menunjukkan ketajamannya di depan gawang lawan? Atau justru terus terpuruk dan gagal melaju ke babak berikutnya Piala Dunia 2026? Waktu akan membuktikan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini