Jakarta, – Manchester City mengenakan jersey khusus bertemakan band Oasis saat menjamu Inter Milan di Liga Champions. Jersey tersebut sempat membuat bingung bek City, Manuel Akanji, di lapangan.

Laga Man City vs Inter Milan di Etihad Stadium, Kamis (19/9/2024), memang spesial karena menandai perayaan 30 tahun peluncuran album debut Oasis, "Definitely Maybe". The Sky Blues pun tampil dengan jersey keempat yang terinspirasi dari sampul album tersebut.

Jersey "Oasis" Man City berwarna dasar jerami dengan motif gelombang di bagian kiri atas serta aksen biru muda di lengan, kerah, dan samping. Gitaris Oasis sekaligus penggemar berat City, Noel Gallagher, turut terlibat dalam desain seragam itu.

Meskipun unik dan bermakna, jersey "Oasis" rupanya sempat membingungkan Akanji saat bermain. Dalam sebuah kejadian, bek asal Swiss itu mengoper bola kepada hakim garis yang juga mengenakan seragam berwarna cerah.

"Saya mengira itu Bernardo (Silva). Jadi, saya mengoper bola kepadanya," ujar Akanji usai pertandingan yang berakhir imbang 0-0, seperti dikutip dari The Sun.

Akanji mengakui jersey "Oasis" sempat membuatnya salah mengidentifikasi rekan satu timnya karena warnanya yang cerah. Namun, bek 28 tahun itu tetap memuji desain jersey tersebut.

"Saya sangat menyukainya. Saya sudah melihatnya sebelum pemotretan untukPuma," kata Akanji.

"Saya tidak sabar untuk bermain lebih banyak lagi dengan seragam tersebut," imbuhnya.

Kejadian ini menjadi bukti bahwa pemilihan warna dan desain jersey bisa berdampak pada performa pemain di lapangan. Meskipun bertujuan untuk estetika dan perayaan, jersey yang terlalu mencolok ternyata bisa menimbulkan kebingungan dan mengganggu konsentrasi pemain. Oleh karena itu, pemilihan jersey yang tepat penting untuk mendukung performa tim dalam pertandingan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini