Barcelona menelan kekalahan mengejutkan di pertandingan perdana Liga Champions musim 2024/2025. Melawat ke markas AS Monaco, Los Cules menyerah dengan skor 1-2.
Tragedi Barcelona dimulai sejak menit ke-10. Bek Eric Garcia dikartu merah setelah menjatuhkan pemain lawan di kotak penalti. Kehilangan pemain membuat Barcelona kesulitan mengimbangi permainan Monaco.
Enam menit berselang, tuan rumah berhasil membuka keunggulan melalui gol Maghnes Akliouche. Memanfaatkan umpan Vanderson, Akliouche melepaskan tendangan keras yang gagal dihalau Marc-Andre ter Stegen.
Barcelona menyamakan kedudukan di menit ke-28 lewat gol Lamine Yamal. Gol tersebut berawal dari serangan balik cepat yang diakhiri dengan tendangan rendah Yamal ke pojok gawang Monaco.
Di babak kedua, Monaco kembali menggebrak pertahanan Barcelona. Vanderson hampir menambah keunggulan Monaco, tetapi tendangannya masih dapat ditepis Ter Stegen.
Monaco akhirnya berhasil mencetak gol kemenangan di menit ke-71. George Ilenikhena melesakkan tembakan keras dari umpan Vanderson, yang membuat kedudukan menjadi 2-1.
Barcelona memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan melalui penalti di menit ke-85. Namun, VAR menganulir keputusan wasit setelah menilai tidak ada pelanggaran dalam insiden di kotak penalti.
Hingga pertandingan berakhir, Barcelona gagal mencetak gol balasan. Kekalahan ini menjadi awal yang buruk bagi Barcelona di Liga Champions musim ini.
Analisis
Kekalahan Barcelona di markas Monaco menunjukkan beberapa kelemahan dalam skuad asuhan Xavi Hernandez. Kartu merah Eric Garcia menjadi pukulan telak bagi lini pertahanan Barcelona.
Selain itu, serangan Barcelona kerap terhambat oleh pertahanan Monaco yang disiplin dan rapat. Monaco juga memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan baik, terus menekan dan mencari peluang untuk mencetak gol.
Kekalahan ini menjadi peringatan bagi Barcelona untuk segera memperbaiki performa tim. Jika ingin lolos dari fase grup, Los Cules harus bisa bangkit dan meraih hasil positif di pertandingan selanjutnya.
