Christian Eriksen, gelandang Manchester United, mengaku tidak mengetahui nasib masa depannya di Old Trafford. Ia memilih untuk fokus bekerja keras di musim ini.
Kontrak Eriksen bersama Setan Merah akan berakhir pada musim panas tahun depan. Sejak Erik ten Hag mengambil alih kursi manajer, perannya di tim mulai berkurang.
Di bawah Ten Hag, Eriksen hanya bermain rata-rata 60 menit per pertandingan dari 75 penampilannya. Pada musim ini, pemain berusia 32 tahun itu hanya tampil penuh sekali, saat mencetak dua gol ke gawang Barnsley di Piala Liga Inggris.
Rumor kepindahan Eriksen dari Old Trafford santer terdengar pada musim panas lalu. Real Betis dikabarkan tertarik untuk mengamankan jasanya. Namun, Eriksen membantah rumor tersebut.
"Saya merasa sangat nyaman di United. Jika mereka ingin saya pergi, maka saya akan pergi. Tapi saya tidak mendengar apa pun tentang itu," ujar Eriksen.
"Saya juga orang yang suka berada di tempat di mana keluarga saya merasa nyaman dan di mana saya bisa berkontribusi dan bermain. Itu selalu menjadi tujuan saya."
Eriksen menyadari persaingan ketat di lini tengah Manchester United. Ia hanya perlu siap ketika kesempatan datang di tengah ketidakpastian masa depannya.
"Sulit untuk bertanya kepada manajer tentang berapa menit bermain yang akan saya dapatkan musim ini. Jika dia mulai menjanjikan itu, kita akan menjalani musim yang sangat panjang," katanya.
"Tidak ada pembicaraan tentang itu. Saya hanya perlu terus bekerja keras dan fokus di setiap pertandingan. Masih ada sisa setahun di kontrak saya, jadi fokus saya adalah menjalani musim ini, mengerahkan semua kemampuan saya, dan mari kita lihat apa yang terjadi setelahnya."
