Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terus berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan proses naturalisasi dua pemain keturunan, Mees Hilgers dan Eliano Reijnder. Keduanya diharapkan dapat menjadi senjata tambahan bagi Timnas Indonesia dalam menghadapi persaingan ketat di pentas internasional.

Peluang terdekat bagi Hilgers dan Reijnder untuk memperkuat Skuad Garuda adalah pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di mana Indonesia akan berhadapan dengan Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober 2024.

"Proses naturalisasi dua pemain keturunan ini telah mendapat persetujuan dari Bapak Presiden. Mereka akan segera diambil sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) minggu depan," ujar Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir.

Menurut Thohir, proses naturalisasi ini sangat penting untuk memperkuat Timnas Indonesia, terutama di tengah cedera yang menimpa beberapa pemain. "Dengan bergabungnya Hilgers dan Reijnder, kita akan memiliki kekuatan tambahan saat menghadapi Bahrain dan China," lanjutnya.

"Kita juga tahu bahwa standar sepak bola semakin tinggi, sehingga kita harus mempersiapkan tim dengan baik. Tim-tim lawan pasti akan mempersiapkan diri lebih baik lagi," kata Erick.

Proses pengambilan sumpah Hilgers dan Reijnder sebelumnya dijadwalkan pada Minggu (22/9) atau Senin (23/9). Namun, Thohir mengindikasikan bahwa proses tersebut akan dipercepat pada pekan depan.

"Kita akan terus berupaya agar Hilgers dan Reijnder bisa diambil sumpah secepatnya. Ini sangat penting karena ada sejumlah hal administratif yang harus segera diselesaikan," jelas Thohir.

Selain mempersiapkan diri untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026, PSSI juga berencana untuk menurunkan Hilgers dan Reijnder pada ajang Piala Asia 2023 yang akan berlangsung pada Januari mendatang. Kehadiran dua pemain keturunan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing Timnas Indonesia di kancah Asia dan dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini