Ketajaman para striker Tim Nasional Indonesia (Timnas) mendominasi panggung Liga 1 musim 2024/25. Dimas Drajad, Malik Risaldi, Hokky Caraka, dan Ramadhan Sananta tampil "on fire" dengan torehan gol demi gol untuk klub masing-masing.
Dimas Drajad membuka keran golnya pada pekan ke-4 saat Persib Bandung ditahan imbang Arema 1-1. Memasuki pekan ke-6, ia kembali berkontribusi dengan membobol gawang Persija Jakarta, mengantarkan Persib meraih kemenangan 2-0.
Tak kalah garang, Malik Risaldi menyumbangkan dua gol untuk kemenangan Persebaya Surabaya atas Persis Solo. Sementara Hokky Caraka juga mencetak brace saat PSS Sleman mengalahkan Arema FC. Ramadhan Sananta pun mencatatkan namanya di papan skor saat Persis Solo menghancurkan Madura United.
Penampilan impresif para bomber Timnas ini tidak lepas dari peran sang asisten pelatih, Yeom Ki-hun. Pelatih asal Korea Selatan yang dikhususkan untuk mengasah kemampuan striker ini dinilai telah memberikan hasil yang signifikan.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengungkapkan bahwa Yeom Ki-hun telah mengajarkan para striker cara menjadi predator yang efektif, bahkan dalam situasi tersulit sekalipun. Hal ini tercermin pada penampilan Sananta dan Hokky yang tampil menjanjikan pasca mengikuti program latihan bersama Timnas.
"Diajari betul bagaimana cara menjadi predator, sehingga dalam kondisi sesulit apapun. Namanya striker itu harus bisa menciptakan peluang terjadinya goal. Itu yang diajarkan. Dan saya lihat memang Sananta sama Hokky ini menjalankan itu," tutur Sumardji.
Ketajaman para striker Timnas ini menjadi angin segar bagi timnas Indonesia yang tengah menatap sejumlah turnamen internasional penting, termasuk Piala AFF 2024 dan Piala Asia 2027. Dengan amunisi yang tajam, Timnas diharapkan mampu berbicara banyak di kancah internasional.
