– Atmosfer panas menyelimuti Etihad Stadium saat Arsenal mencuri satu poin dari Manchester City dalam laga pekan kelima Premier League. Kemarahan Manajer Pep Guardiola memuncak hingga menendang kursi karena keputusan wasit yang dianggap merugikan timnya.

Duel sengit antara kedua tim papan atas Inggris dimulai dengan keunggulan City melalui gol Erling Haaland. Namun, Arsenal bangkit dan membalikkan keadaan lewat gol Riccardo Calafiori dan Gabriel Magalhaes.

Petaka menimpa Arsenal sebelum turun minum saat Leandro Trossard diganjar kartu kuning kedua. City memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan menyamakan kedudukan melalui John Stones, memaksa laga berakhir imbang 2-2.

Kontroversi terjadi pada gol pertama Arsenal yang dicetak Calafiori. City memprotes wasit Michael Oliver yang dianggap tidak memberikan waktu yang cukup bagi Kyle Walker untuk kembali ke posisinya setelah dipanggil.

Protes keras skuad City diabaikan wasit, yang tetap mengesahkan gol Arsenal. Guardiola tersulut emosi dan melampiaskannya dengan menendang kursi yang didudukinya. Ia juga terlihat menghardik wasit keempat dan asisten pelatih City.

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, Guardiola menyuarakan kekecewaannya terhadap keputusan wasit. Ia mengakui bahwa Arsenal bermain baik, namun juga mengeluhkan taktik buang-buang waktu yang dilakukan tim tamu.

"Ada banyak hal yang terjadi, mereka menunda permainan. Tapi kami merespons dengan baik dan tetap memiliki keinginan untuk melawan penantang gelar kami. Namun kami tetap kukuh," kata Guardiola.

"Kami memulai dengan baik, mencetak gol fantastis dan kemudian kebobolan. Kami sadar Arsenal sangat cepat dengan Martinelli dan Saka," sambungnya.

"[Calafiori] membuat gol luar biasa, gol kedua kami tidak bertahan dengan baik, mereka patut mendapatkan pujian," pungkas Guardiola.

Kegagalan Manchester City meraih kemenangan di kandang sendiri semakin mempersulit perjuangan mereka mempertahankan gelar Premier League. Sementara Arsenal, hasil imbang tersebut menjadi bukti bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim terbaik di Inggris.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini