Jadon Sancho menjadi sorotan setelah diduga menyindir Manchester United (MU) di media sosial. Sinyalemen itu muncul setelah MU mengalami kekalahan telak 0-3 dari Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris.
Pada laga yang berlangsung di Old Trafford tersebut, MU tampil mengecewakan dan harus bermain dengan 10 orang setelah Bruno Fernandes dikartu merah. Kekalahan ini pun memperburuk posisi Setan Merah di klasemen, yang kini terpuruk di peringkat 12 dengan hanya mengumpulkan 7 poin dari 6 pertandingan.
Di tengah kondisi buruk MU, aktivitas media sosial Sancho menjadi perbincangan. Winger Inggris itu me-retweet unggahan akun X Chelsea yang menampilkan foto dirinya bersama Cole Palmer saat Chelsea menang 4-0 atas Brighton & Hove Albion. Dalam unggahan tersebut, Chelsea menyertakan emoji tertawa dan hati biru, yang dianggap sebagai bentuk ejekan terhadap MU.
Sancho memang dipinjamkan ke Chelsea sejak musim panas lalu setelah gagal bersinar di Old Trafford. Bersama The Blues, Sancho justru menemukan kembali performanya. Ia telah membuat 3 assist sejauh ini dan membantu Chelsea bersaing di empat besar klasemen.
Sinyalemen Sancho menyindir MU menguatkan dugaan adanya masalah internal di klub tersebut. Sebelumnya, hubungan buruk antara Cristiano Ronaldo dengan Erik ten Hag sempat menjadi perbincangan publik. Kini, sindiran Sancho memperlihatkan bahwa masalah di MU tidak hanya sebatas antar pemain dan pelatih, tetapi juga melibatkan pemain yang dipinjamkan.
Kondisi ini tentu menjadi pukulan telak bagi MU yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan. Sinetron internal yang membelit klub berjuluk Setan Merah itu bisa menghambat upaya mereka meraih kesuksesan di musim ini.
Di sisi lain, Sancho membuktikan bahwa ia masih memiliki kualitas dan mampu bersinar meski tidak berada di MU. Kesuksesannya di Chelsea dapat menjadi tamparan bagi manajemen Setan Merah yang dianggap gagal memaksimalkan potensi pemainnya.
Kasus Sancho menunjukkan bahwa pemain yang dipinjamkan tidak boleh dipandang sebelah mata. Mereka bisa menjadi aset berharga bagi klub lain dan bahkan menjadi ancaman bagi tim yang meminjamkannya. Manchester United harus belajar dari kesalahan masa lalu dan mulai memberikan perhatian lebih kepada pemain-pemainnya yang dipinjamkan.
