Legenda sepak bola Dietmar Hamann melontarkan kritik pedas terhadap striker Bayern Munich, Harry Kane. Hamann menilai pemain Inggris itu belum menunjukkan kualitas yang sepadan dengan banderol transfer selangit senilai 100 juta paun.
Meski Kane telah mencetak banyak gol sejak bergabung dengan Bayern, Hamann berpendapat bahwa penyerang tersebut "menghilang" di laga-laga krusial.
"Kane harus membuktikan bahwa dia pantas dihargai 100 juta," kata Hamann. "Dia bukan dikontrak untuk mencetak hat-trick melawan tim lemah. Dia direkrut untuk mencetak gol melawan tim-tim besar dan di momen-momen penting."
Statistik memang menunjukkan bahwa Kane memang kesulitan mencetak gol melawan tim-tim teratas. Dalam laga melawan Aston Villa dan Bayer Leverkusen, Kane tidak mampu menggetarkan jala lawan.
Menurut Hamann, Kane masih belum cukup tajam untuk menjadi penyerang utama Bayern. Dia mempertanyakan kemampuan sang pemain untuk memimpin lini depan tim dalam perebutan gelar penting.
Pendapat Hamann sejalan dengan beberapa pengamat sepak bola lainnya. Mantan striker Jerman, Miroslav Klose, juga pernah mengkritik Kane karena tidak bisa konsisten tampil bagus di pertandingan besar.
Bayern Munich pasti berharap Kane dapat segera menemukan kembali ketajamannya. Tim raksasa Jerman itu mengincar trofi Liga Champions musim ini, dan mereka membutuhkan seorang striker yang bisa diandalkan di saat-saat krusial.
Apakah Kane mampu membuktikan kualitasnya dan menjawab kritik Hamann? Masih harus ditunggu dalam pertandingan-pertandingan mendatang. Namun, jika dia terus "menghilang" di laga besar, Bayern mungkin harus mempertimbangkan untuk merekrut striker baru pada musim panas nanti.
