Setelah mengalami dua kegagalan beruntun, Real Madrid bertekad untuk kembali ke jalur kemenangan saat menghadapi Villarreal di Santiago Bernabeu, Minggu (6/10) dinihari WIB. Namun, Los Blancos tidak boleh meremehkan kekuatan tim tamu yang sedang dalam performa impresif.
Di bawah kepemimpinan Quique Setién, Villarreal tampil sangat menjanjikan musim ini. Dari delapan pertandingan awal La Liga, mereka hanya menelan satu kekalahan, yakni saat bersua pemuncak klasemen sementara, Barcelona.
Ironisnya, kekalahan tersebut terjadi di kandang sendiri dengan skor telak 1-5. Namun, Villarreal menunjukkan mentalitas juara dengan bangkit dan meraih lima kemenangan beruntun. Bahkan, dalam dua kunjungan terakhir ke Bernabeu, mereka berhasil mencuri satu kemenangan dan satu hasil imbang.
Pada Mei 2023, Villarreal memberikan kejutan dengan memaksa Madrid berbagi angka 4-4 setelah sempat tertinggal 1-4 di babak pertama. Ketil Garcia menjadi pahlawan Villarreal dengan memborong tiga gol pada babak kedua.
Performa impresif Villarreal juga tercermin dari rekor kandang mereka yang belum terkalahkan musim ini. Mereka telah meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang dari empat pertandingan di Stadion de la Cerámica.
Real Madrid jelas tidak boleh memandang sebelah mata tim yang sedang percaya diri ini. Vinicius Junior dan kawan-kawan harus tampil dengan konsentrasi penuh dan memanfaatkan keunggulan bermain kandang untuk meraih kemenangan.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menyadari kualitas Villarreal dan menegaskan bahwa timnya harus bermain dengan serius.
"Kami tahu Villarreal adalah tim yang kuat dan sedang berada dalam performa bagus. Kami harus bermain dengan konsentrasi penuh dan mengeluarkan semua kemampuan terbaik kami untuk meraih kemenangan," ujar Ancelotti.
Bagi Villarreal, pertandingan melawan Real Madrid akan menjadi ujian sesungguhnya. Jika mampu merebut poin dari Bernabeu, maka mereka akan semakin memantapkan posisi sebagai penantang gelar musim ini.
