Real Madrid menelan pil pahit ketika harus mengakui kekalahan di kandang Lille pada ajang Liga Champions. Ketidakhadiran Luka Modric dan Toni Kroos di lini tengah menjadi faktor krusial yang menyumbang pada hasil negatif ini.

Dalam laga yang berlangsung di Stade Pierre-Mauroy pada Kamis (3/10/2024) dini hari WIB, Real Madrid dipaksa takluk 0-1 oleh Lille. Gol tunggal dari Jonathan David menjadi penentu kemenangan tuan rumah.

Penalti yang diberikan kepada Lille karena handball Eduardo Camavinga di kotak penalti menjadi momen krusial dalam pertandingan. Camavinga yang bermain menggantikan Modric sebagai gelandang tengah dinilai terlalu agresif dan tidak cukup cermat dalam menguasai bola.

Toni Kroos yang telah memutuskan pensiun pada akhir musim lalu meninggalkan lubang yang sulit diisi di lini tengah Real Madrid. Sementara itu, Modric yang masih menjadi bagian dari skuad hanya dimainkan sebagai pemain pengganti.

Eks pemain Madrid, Predrag Mijatovic, mengkritik komposisi gelandang Real Madrid saat ini yang dinilai tidak sesuai dengan karakter tim. Menurut Mijatovic, Tchouameni, Camavinga, dan Valverde terlalu berotot dan terlalu keras dalam menguasai bola.

"Saya sangat merindukan Luka Modric dan Toni Kroos. Menurut saya, Tchouameni, Camavinga, dan Valverde bukanlah gelandang yang cocok untuk gaya bermain Madrid," kata Mijatovic kepada Marca.

Kekalahan dari Lille menjadi titik gelap pertama bagi Real Madrid di musim ini. Sebelumnya, Los Blancos telah mencatatkan tujuh kemenangan dan tiga hasil imbang dalam 10 pertandingan.

Kehilangan Modric dan Kroos di lini tengah menjadi pukulan telak bagi Real Madrid. Kedua pemain veteran ini telah menjadi tulang punggung kesuksesan tim dalam beberapa tahun terakhir. Pengganti mereka perlu tampil lebih baik dan lebih konsisten jika Madrid ingin meraih trofi di akhir musim.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini