Performa Persija Jakarta di Liga 1 2024/2025 tengah menjadi sorotan. Setelah mengawali musim dengan positif, Macan Kemayoran justru terpuruk dalam empat laga terakhir tanpa meraih kemenangan.

Tren negatif tersebut berawal dari hasil imbang 0-0 saat menjamu Dewa United. Di laga tandang, pasukan Carlos Pena menderita kekalahan 1-3 dari PSBS dan 0-2 dari Persib. Sementara di laga kandang tanpa dukungan suporter, Persija hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan PSM.

Hasil jeblok ini membuat Persija tertahan di papan tengah dengan koleksi sembilan poin dari tujuh laga. Posisi ke-8 yang mereka tempati saat ini berbanding terbalik dengan ekspektasi besar yang diemban sebagai salah satu tim unggulan.

Pelatih Carlos Pena menyadari masalah yang dihadapi anak asuhnya. Menurutnya, penyelesaian akhir yang buruk menjadi penyebab utama kegagalan Persija meraup poin maksimal.

"Kami memiliki banyak sekali peluang di depan gawang lawan, tetapi kami tidak bisa memaksimalkannya dengan baik," kata Pena. "Ini harus segera diperbaiki."

Pena menegaskan bahwa jeda kompetisi yang berlangsung selama 17 hari akan dimanfaatkan untuk mengevaluasi secara menyeluruh dan memperbaiki berbagai aspek permainan.

"Kami akan terus berkembang dan memperbaiki diri. Perjalanan ini tidak mudah, tetapi kami akan mencoba lebih semangat, lebih percaya diri, dan bekerja lebih keras," ujar Pena.

Selain peningkatan kualitas teknis, Pena juga menekankan pentingnya komitmen dan tanggung jawab para pemain di lapangan.

"Para pemain harus menunjukkan permainan yang sepenuh hati dan bertanggung jawab. Kami berharap meraih kemenangan setelah masa jeda ini," tuturnya.

Sementara itu, sejumlah pengamat menilai bahwa Persija perlu melakukan perombakan skuad untuk mendongkrak performa mereka. Beberapa posisi dinilai perlu diisi oleh pemain yang lebih berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan tim.

Namun, Pena menyatakan bahwa saat ini timnya masih fokus pada pengembangan pemain yang ada.

"Kami akan melihat situasi dan perkembangan setelah jeda kompetisi. Kami akan membuat keputusan terbaik untuk tim," tegas Pena.

Pertandingan selanjutnya Persija di Liga 1 adalah melawan PSIS pada 17 Oktober mendatang. Laga ini akan menjadi ujian berat bagi Macan Kemayoran untuk membuktikan bahwa mereka mampu bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini