Tim Nasional Indonesia akan menghadapi dua pertandingan krusial dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan ini. Laga pertama akan berlangsung pada 10 Oktober 2024 melawan Bahrain di Bahrain National Stadium.
PSSI telah memanggil 27 pemain untuk menghadapi Bahrain dan China, termasuk dua pemain keturunan, Eliano Reijnders dan Mees Hilgers. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menargetkan poin-poin berharga dalam dua laga tersebut.
"Meski lawan kita adalah Australia, Jepang, dan tim lainnya, jangan anggap Timnas kita sebagai lawan yang setara. Peringkat FIFA sudah menunjukkan perbedaan itu," ujar Erick Thohir.
Erick menekankan bahwa target 15 poin dari 10 laga di Grup C tidaklah mudah karena Indonesia berada dalam posisi underdog. "Dengan kehadiran Mees dan Eliano, kita harus meraih poin saat bertandang ke Bahrain dan China," imbuhnya.
Dukungan suporter dipastikan akan mengiringi perjuangan Skuad Garuda di Bahrain. Sebanyak 2.200 warga negara Indonesia di Gulf Cooperation Council (GCC) dikabarkan akan hadir, dengan sekitar 400 orang berasal dari Qatar.
"Kami sudah menyiapkan koreografi. Dari Qatar, kami berangkat pada 9 Oktober. Total seat untuk suporter Timnas sekitar 2.000," kata Koordinator Garuda Qatar, Dadan Juarsa.
Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2024, Indonesia saat ini berada di posisi keempat dengan raihan dua poin. Bahrain berada di posisi ketiga dengan koleksi tiga poin.
Setelah melawan Bahrain, Indonesia akan bertandang ke markas China pada 15 Oktober 2024 di Qingdao Youth Football Stadium.
Kemenangan atau setidaknya poin yang diraih dalam dua laga ini sangat penting bagi Indonesia untuk meningkatkan peluang lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 di Kanada, Amerika, dan Meksiko. Skuad Garuda pun diharapkan dapat menampilkan performa terbaik dan mengharumkan nama bangsa di kancah sepak bola internasional.
