Kiper veteran David De Gea menuai banyak pujian setelah penampilan gemilangnya di laga Fiorentina kontra AC Milan baru-baru ini. Mantan rekan setimnya Juan Mata memuji performa luar biasa De Gea, menepis dua penalti krusial yang membuat Fiorentina menang 2-1.
Puja-puji dari Mata bukan hanya ungkapan kekaguman, tetapi juga sindiran halus kepada pihak-pihak yang meremehkan kemampuan De Gea. Kiper Spanyol berusia 33 tahun ini sempat diragukan setelah kontraknya bersama Manchester United habis pada musim panas 2023.
Namun, di Fiorentina, De Gea menemukan kembali performa terbaiknya. Kiper yang pernah dianggap "habis" ini membuktikan bahwa ia masih memiliki banyak amunisi. Penampilan apiknya menjadi bukti bahwa ia masih layak menjadi penjaga gawang nomor satu.
Setelah sempat menganggur selama setahun, De Gea bergabung dengan Fiorentina dan menemukan kembali cintanya pada sepak bola. Ia membuktikan bahwa usia hanyalah angka, dan kualitas seorang kiper sejati tidak akan pudar seiring bertambahnya usia.
Penampilan luar biasa De Gea di pertandingan tersebut menjadi pengingat penting bagi dunia sepak bola. Bahwa seorang pemain, meskipun sempat mengalami penurunan performa, dapat bangkit kembali dan membuktikan kemampuannya. Kisah De Gea menginspirasi para pemain lain untuk terus berjuang dan tidak menyerah pada keraguan.
