Pada peringatan satu tahun serangan Hamas di Israel pada 7 Oktober 2024, Borussia Dortmund mengeluarkan pernyataan untuk mengenang seorang penggemarnya, Netta Epstein, yang tewas dalam serangan tersebut. Namun, ekspresi simpati ini memicu kontroversi karena dianggap hipokrit.

Netta Epstein, seorang warga Israel berusia 21 tahun, tewas setelah melindungi tunangannya dari granat yang dilemparkan Hamas ke kediaman mereka. Klub Bundesliga itu mengundang keluarga Netta untuk menyaksikan langsung final Liga Champions yang dimainkan Dortmund pada Juni lalu.

Dalam pernyataan di media sosial, Dortmund mengecam Hamas dan mendoakan kedamaian bagi keluarga Netta serta korban kekerasan lainnya. "Kami mengenang para korban dan mendoakan orang-orang yang disandera. Melawan teror, bekerja sama dengan semua masyarakat pencinta damai di Timur Tengah," tegas Dortmund.

Namun, pernyataan tersebut mendapat banyak respons negatif dari pengguna media sosial. Para kritikus menuduh Dortmund standar ganda karena tidak menunjukkan dukungan yang sama bagi penggemar asal Palestina yang tewas dalam serangan Israel.

"Mereka tidak sedih melihat penggemar Palestina yang dibunuh oleh bom dan misil-misil yang menyokong mereka," cuit seorang penggemar di Twitter.

Kritik lain datang dari pengguna yang mengunggah gambar Dortmund disponsori satu perusahaan Jerman yang menyuplai tank ke Israel. "Dortmund terlibat dalam genosida," sindir penggemar tersebut.

Kontroversi ini menyoroti kompleksitas dukungan klub sepak bola terhadap korban konflik kekerasan. Sementara Dortmund memiliki kewajiban untuk mendukung penggemarnya, kritikus berpendapat bahwa klub tersebut juga harus bersikap kritis terhadap peran Israel dalam konflik Israel-Palestina.

Dengan meningkatnya polarisasi dalam konflik Israel-Palestina, penting bagi organisasi olahraga dan klub untuk berhati-hati dalam mengekspresikan dukungan mereka terhadap korban kekerasan. Keseimbangan antara solidaritas dan sikap kritis sangat penting untuk menghindari kontroversi dan mempromosikan perdamaian yang langgeng.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini