Michele Di Gregorio meluapkan kegembiraannya setelah menerima panggilan pertamanya ke Timnas Italia. Penampilan impresifnya bersama Juventus akhirnya membuahkan hasil yang setimpal.
Kiper berusia 27 tahun itu menjadi salah satu dari empat wajah baru yang dipanggil Pelatih Luciano Spalletti untuk menghadapi Belgia dan Israel pada lanjutan UEFA Nations League. Tiga debutan lainnya adalah Matteo Gabbia, Niccolo Pisilli, dan Daniel Maldini.
Mempertimbangkan kiprah Di Gregorio bersama Juventus, pemanggilan tersebut bukan hal yang mengejutkan. Ia berhasil mencatatkan empat clean sheet dalam tujuh penampilan di semua ajang. Bahkan, Bianconeri belum terkalahkan musim ini.
Meski diperkirakan hanya akan menjadi pelapis Gianluigi Donnarumma, Di Gregorio tetap bersukacita. Pasalnya, salah satu alasannya bergabung dengan Juventus adalah untuk meningkatkan peluangnya dipanggil ke Timnas Italia.
"Saya selalu mengatakan bahwa Italia memiliki begitu banyak kiper hebat, jadi saya sangat senang dengan panggilan pertama ini," ujar Di Gregorio kepada Rai Sport.
"Saya tidak sabar untuk membantu, mengikuti arahan pelatih dan skuad. Saya memulai di Serie C pada usia 19 tahun, kemudian tiga tahun di Serie B, promosi ke Serie A bersama Monza, dan akhirnya ke Juventus."
"Seseorang lebih percaya kepada saya daripada saya sendiri. Saya akan mengatakan bahwa ini adalah proses perkembangan yang berkelanjutan, keinginan untuk terus membuktikan diri di level yang lebih tinggi," jelas jebolan akademi Inter Milan tersebut.
Italia akan menjamu Belgia di Roma pada Jumat (11/10) pukul 01.45 WIB, dan menantang Israel empat hari kemudian di Udine pada waktu yang sama.
