Scott McTominay telah menunjukkan performa impresif sejak bergabung dengan Napoli. Hal ini membuat mantan pemain Lazio dan West Ham United, Paolo Di Canio, mempertanyakan keputusan Manchester United menjual sang pemain.
Pemain asal Skotlandia tersebut bergabung dengan Napoli dengan nilai transfer 30 juta euro pada musim panas ini. Dalam delapan pertandingan di semua kompetisi, McTominay telah mencetak dua gol dan memberikan satu assist, membantu Napoli memuncaki klasemen Serie A.
Performa McTominay yang apik membuat Di Canio melontarkan kritik pedas terhadap manajemen Manchester United. Legenda Italia itu menilai MacTominay adalah aset berharga yang seharusnya tidak dilepas oleh klub.
"Saya akan pergi ke Manchester United dan menangkap semua direktur," ujar Di Canio kepada surat kabar Il Mattino. "Bagaimana Anda bisa membiarkan McTominay pergi?"
Di Canio juga menyoroti pemain lain yang dianggapnya memiliki kualitas setara atau lebih baik dari McTominay, seperti Neres dari Shakhtar Donetsk dan Billy Gilmour dari Brighton & Hove Albion.
"Napoli juga punya pemain seperti Neres, yang hanya menjadi pemain cadangan. Gilmour yang bermain di Brighton memiliki kualitas yang sama dengan Lobotka dalam menguasai bola," tambah Di Canio.
McTominay merupakan produk akademi Manchester United. Ia telah tampil dalam 255 pertandingan untuk Setan Merah, mencetak 29 gol dan memberikan delapan assist. Namun, dengan kehadiran Casemiro dan Christian Eriksen, menit bermain McTominay semakin berkurang, sehingga ia memutuskan untuk mencari tantangan baru di Napoli.
Keputusan Manchester United menjual McTominay telah dikritik oleh beberapa pihak. Terutama setelah sang pemain menunjukkan performa gemilang di Napoli. Namun, klub berhak mengambil keputusan yang mereka anggap terbaik untuk masa depan tim.
