Dalam setiap tim sepak bola, striker memegang peranan krusial sebagai ujung tombak yang menjadi penentu kemenangan. Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong telah menemukan sosok striker muda yang menjanjikan, yaitu Rafael Struick.

Debutan Struick bersama Timnas Indonesia senior terjadi pada tahun 2023 saat melawan Palestina. Sejak saat itu, ia telah mengoleksi 18 penampilan dengan sumbangan satu gol yang dicetak ke gawang Bahrain pada kualifikasi Piala Dunia 2026.

Meski baru mencetak satu gol, Struick selalu dipercaya oleh Shin Tae-yong untuk memimpin lini depan Garuda. Hal ini menunjukkan kepercayaan sang pelatih terhadap kemampuan dan potensi sang pemain.

Kepercayaan tersebut terbukti tepat ketika Struick menjadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23. Di ajang Piala Asia U-23 2024, ia berhasil menyumbangkan dua gol ke gawang Korea Selatan.

Total tiga gol yang telah dicetak Struick bersama timnas senior dan U-23 menunjukkan bahwa ia memiliki insting gol yang tajam. Kemampuannya dalam membaca pergerakan lawan dan melepaskan tembakan akurat menjadikannya ancaman bagi setiap pertahanan lawan.

Selain mencetak gol, Struick juga dikenal sebagai pemain yang pekerja keras dan memiliki visi bermain yang baik. Ia sering melakukan pergerakan tanpa bola untuk membuka ruang bagi rekan setimnya dan menciptakan peluang.

Dengan usia yang masih muda, yakni 22 tahun, Struick memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi striker kelas dunia. Ia memiliki bakat dan ketekunan yang dibutuhkan untuk menjadi pembeda di lapangan.

Timnas Indonesia sangat beruntung memiliki sosok Rafael Struick sebagai ujung tombaknya. Dengan dedikasinya dan bakat alaminya, ia berpotensi menjadi mesin gol yang akan membawa Garuda meraih kejayaan di masa mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini