Juventus dikabarkan sedang mengevaluasi kinerja gelandang Paul Pogba menyusul absennya yang berkepanjangan. Mantan pemain Manchester United itu dinilai terlalu banyak absen dan belum menunjukkan performa yang memuaskan sejak kembali ke Turin pada 2022.

Setelah memenangkan banding atas kasus doping, Pogba diperkirakan akan kembali merumput pada Januari 2025, setelah menjalani hukuman larangan bermain selama 4 tahun. Namun, masa depannya di Juventus kini berada dalam ketidakpastian.

CEO Juventus Maurizio Scanavino mengonfirmasi bahwa klub sedang berdiskusi dengan perwakilan Pogba untuk membahas kinerjanya. "Kami bicara dengan perwakilannya. Pogba adalah pemain hebat, tapi dia tidak bisa bermain selama dua tahun karena cedera dan hukuman," kata Scanavino.

"Itu adalah elemen yang akan kami evaluasi. Kami sedang berbicara dengan perwakilannya," lanjutnya.

Sejak kembali ke Juventus, Pogba hanya bermain 12 kali dalam dua tahun terakhir. Ia mengalami cedera meniskus saat baru tiba dan absen cukup lama. Setelah kembali bermain, ia kembali cedera dan absen hingga akhir musim.

Di musim 2023/2024, Pogba tidak dapat bermain karena terjerat sanksi doping. Alhasil, ia tidak memberikan kontribusi apa pun bagi Juventus selama satu setengah musim.

Situasi ini memunculkan rumor bahwa Juventus berencana untuk memutuskan kontrak Pogba. Beberapa klub juga dikaitkan dengan kepindahannya, seperti klub MLS dan Ligue 1, termasuk Marseille yang kabarnya tertarik untuk membawanya kembali ke Prancis.

Masa depan Pogba di Juventus akan bergantung pada hasil evaluasi klub dan keputusan manajemen. Jika Juventus memutuskan untuk memutus kontraknya, Pogba akan menjadi pemain bebas agen dan dapat mencari klub baru pada Januari 2025.

Selain mengomentari performa Pogba, Scanavino juga mengungkapkan bahwa Juventus akan terus mendukung pemainnya dalam menghadapi masa sulit ini. "Kami selalu berbicara dengan para pemain dan mencoba memahami situasi mereka," kata Scanavino.

"Kami ingin membantu mereka kembali bermain dengan baik. Kami akan memberikan dukungan yang mereka butuhkan, namun juga harus mengambil keputusan yang tepat untuk klub," tegasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini