Eks pemain Manchester United, Joshua Zirkzee, menjadi buah bibir setelah performanya yang kurang mengesankan sejak bergabung dengan Setan Merah musim panas lalu. Hal ini membuat mantan pemain top Liga Italia, Paolo Di Canio, menyarankan Juventus untuk menjajaki kemungkinan menggaet Zirkzee.

Menurut Di Canio, Zirkzee tidak cocok dengan gaya permainan di Premier League yang cenderung cepat dan agresif. Sebaliknya, Serie A yang lebih taktis dan memiliki lebih banyak pelanggaran bisa menjadi lingkungan yang lebih kondusif bagi Zirkzee.

"Zirkzee terlalu lambat untuk Premier League. Dia mungkin akan membuktikan bahwa saya salah, tapi menurut saya dia akan kesulitan di sana," ujar Di Canio.

Juventus saat ini sedang membutuhkan tambahan penyerang untuk melapis Dusan Vlahovic, yang saat ini sedang cedera. Di Canio menilai Zirkzee bisa menjadi opsi yang tepat karena dia sudah terbiasa dengan sepakbola Italia setelah bermain untuk Bologna selama dua musim.

"Zirkzee akan menjadi pemain yang pas untuk Juventus. Dia akan memberikan Motta seorang pemain dengan skill yang berbeda dari Vlahovic," lanjut Di Canio.

Meski mengakui bahwa Zirkzee bukan seorang finish yang mematikan, Di Canio percaya bahwa ia mampu membuat rekan-rekannya bermain lebih baik.

"Dia membuat rekan-rekannya bermain dengan baik," kata Di Canio.

Jika Juventus berhasil menggaet Zirkzee, maka mereka akan mendapatkan seorang penyerang yang cukup berpengalaman di Serie A dan bisa menjadi pelapis yang mumpuni bagi Vlahovic. Namun, apakah Zirkzee mampu membuktikan dirinya layak bermain di salah satu klub terbesar di dunia? Hanya waktu yang akan menjawab.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini