Legenda Manchester United, Sir Alex Ferguson, telah mengucapkan selamat tinggal pada perannya sebagai duta global klub. Keputusan ini mengakhiri hubungan panjang selama 9 tahun antara pelatih tersukses klub tersebut dan Setan Merah.
Ferguson, yang menukangi United selama 26 tahun, telah menjadi tulang punggung klub sejak pensiun sebagai manajer pada 2013. Pada masa kepemimpinannya, ia memimpin United meraih 13 gelar Liga Inggris dan dua gelar Liga Champions, serta melahirkan bintang-bintang seperti Ryan Giggs dan David Beckham.
Menurut laporan, pemutusan kontrak Ferguson sebagai duta global dilakukan dengan baik-baik. Klub dikabarkan ingin menghemat biaya, di mana gaji Ferguson sebagai duta global mencapai £2,1 juta atau sekitar Rp 35,6 miliar per tahun.
Meskipun hubungan resmi Ferguson dengan United telah berakhir, ia tetap akan menjadi bagian penting dari klub. Ia akan mempertahankan perannya sebagai direktur non-eksekutif, memastikan bahwa warisannya di Old Trafford tetap terjaga.
Perpisahan Ferguson menandai berakhirnya sebuah era di United. Ia adalah sosok yang disegani dan dihormati, baik di dalam maupun di luar klub. Kepergiannya akan meninggalkan lubang besar yang sulit untuk diisi.
Namun, United harus terus maju tanpa Sir Alex. Klub telah memulai babak baru di bawah kepemilikan Sir Jim Ratcliffe dan manajer Erik ten Hag. Masih harus dilihat apakah mereka dapat mempertahankan kesuksesan yang telah dicapai di bawah kepemimpinan Ferguson, tetapi warisannya akan selalu menjadi bagian dari identitas klub.
