Bek tengah Timnas Indonesia, Mees Hilgers, tengah berada di puncak performanya. Hal ini tercermin dari nilai pasarnya yang mengalami kenaikan signifikan menjadi 10 juta Euro atau setara Rp169 miliar, menurut data Transfermarkt per 14 Oktober 2024.

Kenaikan nilai pasar Hilgers ini tak lepas dari penampilan apiknya bersama klub FC Twente. Ia menjadi andalan di lini pertahanan klub asal Belanda tersebut dan sempat unjuk gigi di kompetisi Liga Europa.

Selain itu, debut Hilgers bersama Timnas Indonesia juga menuai pujian. Pada laga lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Bahrain, ia bermain selama 90 menit penuh dan menunjukkan performa yang tangguh.

Dengan nilai pasar tersebut, Hilgers menjadi pemain FC Twente dengan harga tertinggi. Ia juga menjadi pemain Timnas Indonesia dengan nilai pasar paling mahal, mengungguli rekan-rekannya seperti Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.

Tidak hanya itu, Hilgers juga menempati posisi ke-27 sebagai pemain Eredivisie (Liga Belanda) dengan nilai pasar tertinggi. Hal ini menunjukkan bahwa kualitasnya diakui oleh para pengamat sepak bola di Eropa.

Perjalanan Hilgers untuk mencapai nilai pasar yang fantastis ini dimulai pada 5 Januari 2022, ketika ia pertama kali menembus angka 1 juta Euro. Sejak saat itu, nilai pasarnya terus meningkat seiring dengan performa apik yang ia tunjukkan di lapangan.

Menurut Transfermarkt, nilai pasar pemain ditentukan oleh berbagai faktor, termasuk performa di lapangan, usia, potensi, dan kontrak. Jika Hilgers terus mempertahankan atau bahkan meningkatkan performanya, bukan tidak mungkin nilai pasarnya akan terus meningkat di masa depan.

Pencapaian Mees Hilgers ini menjadi kebanggaan bagi sepak bola Indonesia. Ia membuktikan bahwa pemain Indonesia memiliki potensi untuk bersaing di level internasional. Semoga keberhasilannya dapat menginspirasi pemain muda lainnya untuk terus berlatih keras dan memberikan yang terbaik untuk negara.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini